Seorang sopir angkutan online ditemukan tewas di simpang Jalan Transyogi, Desa Wanaherang, kemarin. Saat ditemukan, kondisi korban berbaring santai tanpa luka di dalam mobilnya.
Dari hasil pemeriksaan petugas, korban diketahui bernama Ahmad Fatoni (45), warga Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. Fatoni sendiri berprofesi sebagai sopir Greeb Online.
Beberapa kerabat dan teman korban memenuhi kamar rawat Puskesmas Gunungputri untuk melihat jenazah korban, selasa (3/10/17). Kapolsek Gunungputri, AKP Niih Hadiwijaya menerangkan, korban meninggal dunia tampa luka di tubuhnya.
“Korban meninggal tampa luka luar. Diperkiran sudah meninggal beberapa jam sebelum jenazah ditemukan,” ujarnya kepada Radar Bogor (Pojoksatu.id Group), selasa (3/10/17). Awalnya, warga curiga adannya mobil terparkir di depan ruko jalan raya Tranyogi, Desa Wanaherang.
Curiga, beberapa warga mendekati mobil dengan nomor polisi B 2991 TOR. “Security curiga ada pengemudi di dalam dan mesin mobil hidup. Ketika diketuk tidak menyahut, akhir dibuka pintunya ternyata sang sopir sudah tidak bernapas,” terang Niih.
Setelah mendapat laporan, petugas Polsek Gunungputri meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP) dan memastikan kondisi korban. Usai olah TKP, korban diperiksa dokter puskesmas.
Dari hasil pemeriksan tidak ada tanda-tanda kekerasan dan diduga korban meninggal karena sakit. “Kami belum bisa pastikan. Kemungkinan bisa karena racun AC monil. Tapi, belum bisa kami pastikan,” terang petugas Puskesmas Gunungputri, Dr Ramli.
sumber:pojoksatu.id
0 komentar:
Post a Comment