Monday, 30 October 2017
Ternyata Ada Lima Kasus Mahasiswa UI Hilang sebelum Vivi
DEPOK – Nama Universitas Indonesia (UI) kembali menjadi perbincangan. Kali ini bukan karena prestasi akademiknya, melainkan adanya mahasiswi perguruan tinggi negeri (PTN) itu hilang dari peredaran.
Lutviah Sari alias Vivi mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), tak lagi terlihat di kampusnya sejak 2 Oktober 2017. Kasus ini sudah dilaporkan ke kepolisian.
“Masih penyelidikan dan bertanya pada sejumlah teman-temannya,” tegas Kasubag Humas Polresta Depok AKP Sutrisno, Kamis (26/10/17). Sebetulnya kasus mahasiswa menghilang bukan kali pertama terjadi di UI. Catatan sejak 2010 sedikitnya ada enam kasus mencuat dan terlapor sampai ke meja kepolisian.
Meskipun akhirnya ditemukan, latar belakang mahasiswa menghilang bermacam-macam. Dari mulai dugaan ikut aliran sesat, masalah keuangan, kriminalitas, hingga dugaan pergi dengan kekasihnya.
Pertama, Karisma Saviri (2010). Seorang mahasiswa baru saat itu dilaporkan hilang. Namanya Karisma Saviri (20). Polisi juga dilibatkan untuk mencari tahu keberadaan mahasiswa jurusan Biologi FMIPA tersebut.
Karisma hilang saat kampus sedang menggelar Ujian Akhir Semester (UAS). Namum kasus ini selesai dan akhirnya Karisma ditemukan.
Kedua, Al Habib Pratama (2015). Pihak rektorat Universitas Indonesia (UI) memastikan mahasiswa jurusan Matematika 2011, Al Habib Pratama (Habib), sudah kembali pulang.
Sebelumnya Habib dikabarkan hilang telah meninggalkan kosnya di daerah Kukusan Teknik (Kutek) hari Selasa 1 Desember 2015 sekitar pukul 17.00 WIB.
Ketiga, Safira Permatasari (2015). Seorang mahasiswi dikabarkan hilang yakni mahasiswi Fakultas Teknik Angkatan 2014, Safira Permatasari. Mahasiswi ini dikabarkan hilang di Lenteng Agung, Jakarta dan diduga diculik. Namun kasus ini juga akhirnya selesai.
Keempat, Danny Ashri Fajar (2015). Danny Ashri Fajar, mahasiswa Sastra Arab Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) angkatan 2012 dikabarkan hilang. Danny diduga hilang sejak tanggal 14 Januari 2015 dan tak terlihat di Apartemen Margonda Residence, Depok.
Kelima, Nadil Muhammad Dzakir (2016). Nadil Muhammad Dzakir (20), mahasiswa semester 1 Jurusan Ilmu Fisika Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat juga dikabarkan menghilang. Nadil dikenal sebagai anak yang pintar dengan sejumlah prestasi yang dimilikinya.
Namun Nadil akhirnya pulang ke rumahnya di Bekasi dalam kondisi lusuh pada Senin 25 Januari, sekitar pukul 04.00 WIB. Sementara itu, Satreskrim Polresta Depok terus menelusuri hilangnya Vivi.
“Kami sedang melakukan penyelidikan dengan melakukan penyisiran dan pengecekan ke kampus dan tempat kos Vivi guna mengumpulkan petunjuk, bahan informasi, dan keterangan,” ujar Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana di Mapolresta Depok, Kamis (26/10/17).
(radar depok/ika/ce1/JPC)
sumber:pojoksatu.id
Related Posts:
Awal Desember, Golkar Umumkan Pendamping Rahmat Effendi di Pilkada 2018 BEKASI – DPD Partai Golkar Kota Bekasi bakal mengumumkan pendamping petahana Rahmat Effendi di Pilkada Kota Bekasi 2018 pada awal Desember 2017.“Kemungkinan sidang pleno internal partai akan dilaksanakan pada tanggal 2 Des… Read More
Dapat Mandat Nakhodai Persikasi, Eka Supria Atmaja Takut Persikasi Tidak Maju BEKASI – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi, Romli, mulai menjelaskan perkembangan Persatuan Sepak Bolaan Kabupaten Bekasi (Persikasi) yang kini sudah diserahkan pada Wakil Bupati (Wabup), Kab… Read More
Ketua DPRD Cimahi: Proyek Mangkrak, Salah Kontraktor CIMAHI – Sejumlah proyek pembangunan masih mangkrak. Beberapa diantaranya berjalan lambat. Banyak sebab yang membuat proyek tersebut tak berjalan maksimal. Satu di antara faktornya adalah kurang teliti dalam memilih kontra… Read More
Pembangunan Kios Danau Duta Harapan Dicurigai Ada Kepentingan Oknum BEKASI – Warga Perumahan Duta Harapan dan Perumahan Telaga Mas Bekasi Utara kembali menggelar aksi simpatik di danau ruang terbuka hijau fasos fasum untuk menolak pembangunan kios kuliner di area danau tersebut.Perwakilan … Read More
Dari 19 Perda yang Ditargetkan, Baru 12 Perda yang Rampung CIKARANG PUSAT – Hasil kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi selama setahun, masih menyisakan sejumlah pekerjaan untuk menyelesaikan sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Dari 19 Raperda T… Read More
0 komentar:
Post a Comment