Banner 1

Monday, 30 October 2017

Harga Kebutuhan Pokok di Kota Cimahi Diprediksi Naik pada Akhir Tahun


CIMAHI – Meski belum ada kenaikan harga pada kebutuhan pokok masyarakat termasuk, komoditas sayuran di sejumlah pasar tradisional Cimahi, namun kenaikan harga diprediksi akan meningkat di akhir tahun.

Menurut salah seorang pedagang sayuran di Pasar Cimindi, Heni (44), kenaikan di akhir tahun biasanya dikarenakan oleh banyaknya permintaan dari konsumen. Sehingga pasokan pun harus sudah terbagi.

“Kalau akhir tahun memang suka naik harganya. Jadi kita harus bagi sama langganan maupun pembeli,” katanya.

Namun, apapun yang terjadi, baik itu kenaikan sayuran maupun lainnnya, ia bersama pedagang lainnya selalu menyiapkan setok bagi pembeli.

“Yang penting konsumen kebutuhannya terpenuhi,” ujarnya.

Pedagang lainnya, Deden (29), menambahkan, menjelang akhir tahun biasanya ia dan pedagang lainnya sudah melakukan persiapan. Sehingga tidak lagi kebingungan disaat para konsumen membutuhkan barang.

“Setiap tahun kita kompak sama pedagang lainnya untuk mengatisipasi kelangkaan pasokan kebutuhan pokok. Kami pedagang juga koordinasi sama pengelola pasar,” tuturnya.

Kepala koordinator pengelola Pasar Cimindi Andri Gunawan, mengatakan, kenaikan harga sejumlah komoditas di akhir taun maupun hari raya, diakuinya selalu ada kenaikan. Namun, apabila ada kenaikan harga yang melebihi dari 10 persen, pihaknya akan melakukan operasi pasar murah agar kebutuhan konsumen terpenuhi.

“Jika ada kenaikan harga yan berlebih, kami akan mengajukan operasi pasar murah ke dinat terkait untuk segera ditindak lanjuti,” kata Andri, saat ditemui di kantor pasar cimindi Jalan Mahar Martanegara, Jumat (27/10/2017).

Selain mengawasi kenaikan harga yang berlebih, lanjut Andri, pihaknya rutin melakukan pemantauan harga pada setiap pedagang. Meskipun sejauh ini belum ditemukan adanya pedagang yang sengaja menaikan harga, akan tetapi pengawasan tetap dilakukan.

“Setiap datangnya pasokan barang ke pasar Cimindi, kami selalu mendampingi. Agar tidak ada kecurangan dalam usaha yang akhirnya memberatkan konusmen,” pungkasnya.
(gat)

 sumber:pojoksatu.id

0 komentar:

Post a Comment