Banner 1

Monday, 23 October 2017

Tak Digandeng, PPP Tetap Dukung Petahana di Pilkada Kota Bekasi Bekasi Mahmud Amsori


BEKASI – Pilkada Serentak 2018 mendatang dianggap sebagai pemanasan bagi partai politik dalam menghadapi pemilu 2019 mendatang. Kemenangan di pesta demokrasi tahun depan, diyakini bisa mendongkrak perolehan suara partai saat pileg dan pilpres.

“Kemenangan pada Pilgub Jabar dan Pilkada Kota Bekasi akan mendongkrak suara Partai Persatuan Pembangunan di pileg 2019 nanti,” kata Ketua DPC PPP Kota Bekasi, Sholihin.
Ia menargetkan tujuh kursi di DPRD Kota Bekasi, saat pileg mendatang.

“2018 sebagai tahun politik, punya pengaruh besar pada pemilu 2019 nanti. Oleh karenanya, kita harus merapatkan barisan,” ujarnya.

Jika harapannya tersebut terwujud, Sholihin yakin partainya bakal kembali diperhitungkan. Oleh karena itu, target utamanya kini ialah memenangkan Pilkada Kota Bekasi dan Pilgub Jawa Barat 2018, agar langkah memenangkan pilpres semakin mudah.

“Semua demi PPP yang lebih besar dan maju,” katanya.

Di Pilkada Kota Bekasi, PPP mendukung Rahmat Effendi. Sholihin berharap, petahana tersebut menggandeng kader partainya untuk dijadikan pendamping di pilkada.

“Golkar dan PPP memiliki tujuan sama di pemilu 2019 nanti, yaitu memenangkan kembali Jokowi menjadi Presiden. Kita sudah membuktikan komitmen kita yakni mengusung Pak Rahmat Effendi lewat hasil mukercab, juga telah mempertemukan beliau dengan ketua umum PPP. Kita juga sudah deklarasikan dukungan,” terangnya.

Namun, jika bukan kader PPP yang digandeng petahana, Sholihin tak mau ambil pusing. Ia akan tetap mendukung petahana.

“Siapapun nanti yang dipilih Pak Rahmat menjadi pasangannya, saya tetap komitmen mendukung beliau,” ujarnya.

“Saya mah tidak mau pusing, kegiatan saya juga banyak seperti pemberian sembako dan bertemu dengan konstitien PPP. Soal nanti hasilnya di Pilkada besok, yah kita lihat saja nanti.” sambungnya.
(sar)


sumber:pojoksatu.id

0 komentar:

Post a Comment