Banner 1

Thursday 30 March 2017

Bayu Pradana Berpacu dengan Waktu untuk Tampil di Liga 1


JawaPos.com- Sudah sebulan lebih skuad Mitra Kukar melakoni pemusatan latihan di Tenggarong. Selama itu pula Bayu Pradana harus menghabiskan waktu di pinggir lapangan karena masih bergelut dengan cedera ligamen. Berlatih terpisah didampingi fisioterapis Naga Mekes Abdul Kadir menjadi rutinitas sehari-hari gelandang Mitra Kukar sekaligus tim nasional itu. Sudah pasti jenuh. Tetapi, pemain 25 tahun tersebut berusaha bersabar dan tetap disiplin.

’’Kalau boleh jujur, latihan terpisah ini sangat menyiksa saya. Sebab, pada dasarnya, saya ingin selalu berlatih bersama rekan-rekan di lapangan,’’ kata pemain kelahiran Salatiga itu kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group).

Pemain bernama lengkap Bayu Pradana Andriatmo itu mengalami cedera ligamen saat menghadapi Persipura Jayapura di babak penyisihan Piala Presiden 2017 lalu. Selain Bayu, rekan setimnya yang beroperasi di belakang, Dedi Gusmawan, juga mengalami masalah serupa. Bahkan, kondisi Dedi lebih parah dan harus menepi hingga enam bulan ke depan.

Bagi Bayu maupun Mitra Kukar, cedera tersebut jelas merupakan kerugian besar. Sebab, itu terjadi saat performa Bayu tengah bagus-bagusnya. Dalam Piala AFF 2016, mantan pemain Persiba Balikpapan itu menjadi pilihan utama pelatih Alfred Riedl di posisi gelandang bertahan. Dia menyisihkan mantan kapten timnas U-23 Dedi Kusnandar yang sebelumnya lebih dijagokan.

Di Mitra Kukar, sepulang dari Piala AFF, pemain yang mengawali karir di Persis Solo itu sudah diplot menjadi kapten. Namun, cedera ligamen itu membuat kesempatannya berproses di Naga Mekes menjadi tertunda. Padahal, Liga 1 sekitar dua pekan lagi bergulir. Persisnya pada 15 April mendatang. ’’Mudah-mudahan saat Liga 1 sudah mulai berjalan saya telah pulih,’’ kata ayah satu anak tersebut.

Harapan itu berpeluang terwujud. Sebab, saat ini kondisinya terus membaik. Bahkan, untuk joging dan menendang bola jarak dekat sudah bisa dia lakukan.
’’Kondisinya sudah 80 persen. Perlu beberapa tahapan lagi supaya dia (Bayu) bisa kembali berlatih bersama tim,’’ jelas Abdul Kadir selaku fisioterapis Mitra Kukar.

Kadir menambahkan, jika kondisinya terus membaik, satu hingga dua minggu ke depan Bayu sudah bisa berlatih reguler. ’’Bayu punya semangat luar biasa untuk pulih. Dengan kemauannya itu, pemulihan dia akan lebih cepat dari waktu yang seharusnya,’’ imbuh Kadir.

Yang menjadi tantangan jika kelak sudah pulih tentu saja menghilangkan trauma. Sebab, sebagai gelandang bertahan, Bayu bakal sering terlibat dalam perebutan bola yang diwarnai tekel keras. ’’Saya siap. Saya saudah sangat ingin bergabung dengan rekan-rekan yang lain,’’ katanya.

Ketangguhan mental itu sudah dia tunjukkan sekitar sebulan terakhir saat menjalani pemulihan. Menurut Kadir, Bayu sangat disiplin menjalankan semua tahapan penyembuhan.

Tidak pernah sekali pun Bayu terlihat down. ’’Semoga dia bisa segera pulih seperti dulu lagi,’’ katanya. (don/is/JPG/c4/ttg)

Sumber:JawaPos.com

0 komentar:

Post a Comment