Banner 1

Friday 20 October 2017

Siswa SMP Surya Kencana Bhakti Kota Bandung Ukir Prestasi Tingkat Nasional


BANDUNG – Prestasi gemilang berhasil diraih seorang siswa SMP Surya Kencana Bhakti, Kota Bandung, M Agus Riyanto (15). Remaja cerdas dan tangkas itu mampu meraih gelar juara pertama dalam Kejuaraan Pencak Silat Pakubumi Open Cup III 2017 antar pelajar tingkat nasional, 30 September – 1 Oktober, di GOR Padjajaran, Kota Bandung.

Kemampuan Agus dalam Seni Beladiri Pencak Silat tak bisa diragukan lagi. Terlahir dari keluarga Perguruan Silat Gajah Putih, Agus kala itu tampil memukau di atas arena bahkan mampu menyisihkan lawan-lawanya dari setiap babak.

Untuk menggapai gelar juara memang tidak mudah. Perlu ketelitian dan kelincahan ketika bertanding. Bahkan, tak kala dukungan dari suporter tidak seluruhnya untuk Agus. Banyak suporter dari masing-masing perguruan, seolah menjatuhkan mental Agus. Akan tetapi, remaja yang mengidolakan Iko Uwais itu tetap percaya diri.

“Paling berat saat bertanding adalah menguji mental,” ucap Agus saat ditemui Radar Bandung di SMP Surya Kencana Bhakti, Jalan Cingised, Blok Pemda I, Cisaranten Endah, Arcamanik, Kota Bandung, Rabu (18/10).

Walaupun latihan berat sudah ia jalani, tak begitu saja langkah siswa multitalenta itu bisa dengan mudah mencapai harapan. Beberapa lawan dari provinsi lain kerap merepotkan dirinya. Agus mengaku, ada dua provinsi yang menjadi lawan terberat saat Kejuaraan Pencak Silat Pakubumi Open Cup III 2017. Pertama, lawan dari Provinsi Sumatera Barat, Minangkabau dengan Silat Tuo. Kemudian, atlet dari Pulau Jawa.

“Yang pasti saat itu saya sempat kewalahan melawat atlet dari Padang,” papar remajanya pernah juga mengikuti Kejuaraan Walikota Cup, 2016 lalu.

Berbekal motovasi serta keinginan yang tinggi mencapai gelar juara Agus tetap mencoba tampil maksimal.

“Dalam hati saya yakin dan percaya diri. Alhamdulillah, saya sanggup melawannya dan lolos juara pertama mewakili Jawa Barat,” lanjut dia.

Sebelumnya, selepas pulang sekolah Agus harus menjalani latihan berat bersama pelatih selama tiga bulan. Walaupun berat, metode latihan yang ia jalani itu dilaksanakan dengan sepenuh hati. Agus menganggap hal tersebut bukan sebuah beban melainkan motivasi untuk bisa berkembang menjadi lebih baik.

“Prosesnya cukup panjang. Latihan berat dan berbeda dengan murid yang lain saya jalani penuh semangat,” tutur Agus yang saat ini duduk di bangku kelas 9 itu.

Keberhasilan Agus menjadi juara pertama mewakili Provinsi Jawa Barat dalam Kejuaraan Pencak Silat Pakubumi Open Cup III 2017 tak luput dari dukungan keluarga serta pihak sekolah. Dukungan para guru di SMP Surya Kencana Bhakti terus mengalir seiring melihat potensi Agus yang terus berkembang.

Kepala Sekolah SMP Surya Kencana Bhakti, Silviana Susanti S. Sos, mengaku, dukungan kepada Agus terus mengalir baik saat latihan Pencak Silat ataupun ketika Kejuaraan Pencak Silat Pakubumi Open Cup III 2017 berlangsung.

“Siapapun siswa-nya, pasti kami dukung demi meraih prestasi,” tegas Silviana.

Ia juga menyebut, pihak sekolah akan terus mensuport dan memfasilitasi siswa-siswi SMP Surya Kencana Bhakti yang memiliki talenta hingga meraih cita-cita.

“Pasti kami bina dalam setiap kegiatan apapun,” pungkasnya.
(arh)


sumber:pojosatu.id

0 komentar:

Post a Comment