Friday, 20 October 2017
Home »
metropolitan
» Disbudpar Kabupaten Bogor Akan Data Bunker Peninggalan Jepang
Disbudpar Kabupaten Bogor Akan Data Bunker Peninggalan Jepang
Situs sejarah bunker pengintai Jepang, yang disulap menjadi warung pedagang, mendapat sorotan Komisi III DPRD Kabupaten Bogor. Bangunan tersebut harus dipugar dan menjadi ikon pariwisata.
Ketua Komisi III Wawan Haikal Kurdi mengatakan, bunker di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua merupakan salah satu situs bersejarah. Pihaknya bakal memanggil Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor untuk memperhatikan dan merawatnya.
“Nanti kita tulis bahwa bunker itu ada peninggalan sejarah,” ujarnya kepada Radar Bogor (Pojoksatu.id Group).
Wanhai-sapaan karibnya-menyebut, hal itu menjadi tamparan keras bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Terlebih keberadaan situs bersejarah dalam kondisi terbengkalai dan beralih fungsi.
Ia pun meminta Disbudpar melakukan pendataan lokasi bersejarah yang ada di Bumi Tegar Beriman. “Lokasi ini juga belum terdaftar. Harusnya dinas pariwisata bisa mengecek situs-situs sejarah. Insyaallah itu akan kita terus pertahankan,” tegas politisi Partai Golkar ini.
Terpisah Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor Rahmat Sujana, berjanji akan meninjau langsung lokasi bunker. Menurutnya, banyak situs yang belum terdaftar di katalog benda cagar budaya (BCB). “Jika memungkinkan, segera langsung ditangani mengingat di dekat lokasi akan diselegarakan even besar,” singkatnya.
sumber:pojoksatu.id
Related Posts:
Keberadaan Waria di Kabupaten Bogor Harus Ditelusuri BOGOR – Keberadaan waria atau lesbian gay, biseksual, dan transgender (LGBT) di Puspanegara, Kecamatan Citeureup, terus mendapat sorotan.Apalagi, salah seorang waria mengaku bekerja di Kantor Komnas Ham. Anggota Komisi I… Read More
Miris… Masa Ribuan Kelas di Kabupaten Bogor Dibiarkan Rusak! BOGOR – Ribuan kelas di Kabupaten Bogor, masih dibiarkan rusak. Tahun ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor memiliki anggaran sarana dan prasarana dari APBD sebesar Rp 196 miliar.Sedangkan, bantuan APBN 2017 sen… Read More
Maraknya Minimarket, DPMPTSP Salahkan Disperindag Kabupaten Bogor BOGOR – Minimarket di Kabupaten Bogor terus menjamur meski mayoritas belum mengantongi perizinan lengkap.Untuk mengurangi masalah tersebut, DPRD segera memanggil manajemen perusahaan-perusahaan minimarket tersebut.Ketua … Read More
Jorok… Pedagang Pasar Citeureup Kabupaten Bogor Keluhkan Bau Sampah! BOGOR – Sejumlah pedagang mengeluhkan bau sampah di Pasar Citeureup Dua. Selain dari tempat pembuangan sementara, sampah juga berserakan hingga di pinggir jalan raya.Salah seorang pedagang Anwar (54) mengaku resah terhad… Read More
Maraknya Angkot Ceper di Bogor Demi Penumpang? BOGOR – Angkutan perkotaan (angkot) dengan modifikasi berlebih, bisa membahayakan penumpang. Apalagi jika menyalahi standar keselamatan di jalan raya.Namun, hal itu bukan tanpa sebab. Maraknya angkot ceper ini dikarenaka… Read More
0 komentar:
Post a Comment