Bus Doa Ibu jurusan Jakarta-Tasikmalaya terlibat kecelakaan dengan truk di Tol Jagorawi, KM 42.200, tepatnya di Kampung Panggulaan RT 03 Rw 05 Kecamatan Sukaraja, Bogor, Senin (16/10) sekitar pukul 05.30 WIB.
Akibat kejadian itu, satu orang meninggal dan tiga orang lainnya luka-luka. Korban meninggal bernama Chaerudin (49), warga Kampung Bobojong RT 002 Rw 001 Desa Ciharashas Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur.
Sedangkan korban luka berat bernama Suroyo (40) warga Kecamatan Nusawungu Cilacap dan Andi Sandiana (37) warga Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.
Sedangkan korban luka ringan yakni Asep Wahyudi (45) Warga Warung Bandrek No 29 TR 003 RW 012 Keluharan Bondongan Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Hasby Ristama, menceritakan kronologi kecelakaan. Menurut Hasby, kecelakaan bermula saat Bus Doa Ibu bernomor polisi Z-7603-HB yang dikemudikan Abdul Rohman (50) melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Jakarta menuju Ciawi.
“Pengemudi tidak bisa menjaga jarak aman sehingga menabrak bagian belakang truk yang berjalan pelan di depannya,” ujar Hasby, Senin (16/10/2017).
Setelah menabrak truk bernomor polisi B-9014-TJ yang dikemudikan Ramot Tampubolon, bus terguling ke sisi jalan. Bus ringsek hingga tak berbentuk.
Semua korban merupakan penumpang bus. Para korban langsung dilarikan ke RSUD Ciawi Bogor. Sedangkan sopir bus diamankan di Unit laka Ciawi.
sumber:pojoksatu.id
0 komentar:
Post a Comment