ISBI Bandung Siap Berkolaborasi dengan Pemerintah

BANDUNG – Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Bandung terus meningkatkan mutu dan kualitas lulusannya. Bahkan, beberapa program kerjasama dengan pemerintah daerah maupun luar negeri terus terjalin dalam beberapa program pembangunan.

Rektor ISBI, Een Herdiani mengungkapkan, pihaknya terus mengembangkan jurusan Seni Rupa dan Desain. Bahkan, para dosen dan mahasiswa terus mencoba mengembangkan kreativitasnya agar bisa bekerjasama dengan pemerintah.

“Alhamdulilah kali ini kami menandatangani kesepakatan bersama Pemerintah Kota (pemkot) Bandung terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ucap Een usai kegiatan 1st Asia Internasional Conference of Art and Design (AICAD) di Kampus ISBI, Senin (2/10/2017).

Een mengaku, isi kesepakatan itu adalah bagaimana seni dan desain bisa berkolaborasi dalam program pembangunan pemerintah. Bahkan, tak hanya itu ISBI siap bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebagai upaya menjaga pelestarian seni dan budaya.

“Sekarang cukup berhasil, beberapa program sudah tercapai. Bahkan jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) nantinya akan dikembangkan lagi.” ujarnya.

“Sebelumnya kami sudah banyak menyumbangkan Sumber Daya Manusia (SDM) baik mahasiswa dan dosen untuk memajukan seni di Bandung,” timpal Een.

Ia berharap, keberadaan ISBI sebagai perguruan tinggi seni bisa lebih bermanfaat. Ditambah lagi, ISBI memiliki keberagaman mata kuliah seni budaya termasuk di dalamnya dikembangkan kepada industri kreatif seperti di Bandung yang bisa menjadi salah satu ujung tombak sektor ekonomi.

Sementara itu, Walikota Bandung, Ridwan Kamil yang hadir sebagai keynote speaker di hari pertama pelaksanaan AICAD 2017 mengungkapkan, ISBI bisa menjadi kebanggaan Kota Bandung dalam mencetak inovasi dibidang seni.

“Mudah-mudahan konferensi ini menghasil rekomendasi tentang seni. Saya yakin ISBI bisa menjadi institutsi paling hebat,” pungkasnya.
(arh)