Temuan Dua Program dalam Satu RKA di Diskominfo, Uchok: Sangat Aneh Kalau Kejari Cikarang Tidak Mengetahuiv

CIBITUNG – Direktur Center Bugetting Analysis (CBA), Uchok Sky Kadhafi meminta Kejaksaan Negeri (Kejari) Cikarang turun tangan untuk menyelidiki adanya temuan dua program yang sama dalam satu Rencana Kerja Anggaran (RKA) di Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Diskominfo).

“Ini sangat jelas ada kesalahan di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) selaku pembuat RKA. Kesalahan itu kan fatal, dan sangat aneh kalau Kejari Cikarang tidak mengetahui, dan membiarkan begitu saja,” ujar Uchok saat dihubungi Radar Bekasi (Grup Pojoksatu.id), Minggu (15/10/2017).

Ia juga berharap, Sekretaris Daerah (Sekda) selaku ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) juga perlu dimintai keterangan terkait hal tersebut. Apabila kejadian di satu RKA ada dua program yang sama.

“Ini kan uang negara. Jangan main main dalam menjalankan amanah, apalagi menggunakan anggaran tanpa dasar. Karena dalam penggunaan uang negara, perlu ada regulasi dan pertanggung jawaban,” beber Uchok.

Terkait adanya dugaan penyalahgunaan uang negara, pihaknya mendorong Kejari untuk turun melakukan penyelidikan.

“Jadi harus jelas juga dari Kejari. Jangan sampai ada pembiaran terhadap adanya kejahatan dalam pengkajian dan penggunaan anggaran,” terangnya.

Untuk diketahui, temuan dua program kegiatan dalam satu RKA, yakni di Diskominfo dan Humas merupakan program kerjasama publikasi dan media. Massa. Hal itu terungkap saat koreksi Paripurna oleh DPRD Kabupaten Bekasi.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Slamet Supriadi tidak merespon pertanyaan yang disampaikan Radar Bekasi terkait adanya anggaran yang sama dalam satu RKA. Baik melalui pesan singkat maupun aplikasi whatsapp.
(and)

sumber:pojoksatu.id