BOGOR – Pencoblosan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak tahap pertama tinggal sehari lagi. Minggu (12/3), besok menjadi penentuan bagi para kandidat kades.
Tiga hari masa tenang yang diberikan, menjadi waktu-waktu krusial bagi para tim sukses. Mereka pun terus bergerilya di balik layar. Saling sikut dilakukan demi mendulang suara sang jagoan.
Jumat (10/3) menjadi hari-hari krusial bagi para tim sukses cakades (calon kepala desa). Termasuk para timses pilkades di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.
Mereka mulai memetakan basis suara lawan-lawan. Terlebih bagi para petahana. Berbagai cara mereka lakukan untuk kembali duduk di singgasana orang nomor satu di desa itu.
Cara-cara yang menjadi andalan mereka para petahana, maupun cakades berduit lainnya yakni membeli surat suara.
Radar Bogor (Pojoksatu.id Group) mencoba mencari tahu gerakan bawah tanah ini. Gerakan yang sering disebut “ngebom” suara.
Untuk mengetahui adanya “ngebom” ini bukan soal susah. Seperti yang terlihat di Desa Warungmenteng. Sejumlah warga dengan terang-terangan menjual suara mereka demi mendapatkan rupiah.(ent)
Tiga hari masa tenang yang diberikan, menjadi waktu-waktu krusial bagi para tim sukses. Mereka pun terus bergerilya di balik layar. Saling sikut dilakukan demi mendulang suara sang jagoan.
Jumat (10/3) menjadi hari-hari krusial bagi para tim sukses cakades (calon kepala desa). Termasuk para timses pilkades di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.
Mereka mulai memetakan basis suara lawan-lawan. Terlebih bagi para petahana. Berbagai cara mereka lakukan untuk kembali duduk di singgasana orang nomor satu di desa itu.
Cara-cara yang menjadi andalan mereka para petahana, maupun cakades berduit lainnya yakni membeli surat suara.
Radar Bogor (Pojoksatu.id Group) mencoba mencari tahu gerakan bawah tanah ini. Gerakan yang sering disebut “ngebom” suara.
Untuk mengetahui adanya “ngebom” ini bukan soal susah. Seperti yang terlihat di Desa Warungmenteng. Sejumlah warga dengan terang-terangan menjual suara mereka demi mendapatkan rupiah.(ent)
0 komentar:
Post a Comment