Banner 1

Wednesday 29 November 2017

KPAI Investigasi Duel ala Gladiator di Rumpin-Bogor Hari Ini, Ada Kejanggalan Apa?


Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto menyayangkan aksi Gladiator kembali terjadi di Bogor tepatnya Desa Gobang, Kampung Leuwi Halang, Rumpin, Kabupaten Bogor pada Jumat (24/11) lalu.

Susanto sangat prihatin dengan persitiwa tersebut dan menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya ananda ARS.

“Untuk itu KPAI bersinergi dengan Inspektorat Kemdikbud RI akan meminta keterangan dan melakukan pengawasan langsung ke lokasi kejadian,” ujarnya, Selasa (28/11/2017). Selain itu, KPAI juga akan menurunkan tim Investigasi.

”Tim ini terdiri dari Ketua KPAI, Susanto (Ketua KPAI) dan Retno Listyarti (Komisioner Bidang Pendidikan), sedangkan pihak Kemdikbud RI mengirim Inspektur Investigasi. Sinergi ini adalah bentuk kepedulian dari kedua lembaga terhadap perlindungan anak.,” jelasnya.

Seperti diketahui, perkelahian yang melibatkan enam siswa dari SMP swasta tersebut telah memakan korban jiwa satu orang yaitu ARS (16 tahun).

Pertarungan antar dua sekolah ini diduga kuat sudah direncanakan sebelumnya, lokasi perkelahian dan waktunya telah mereka tentukan. Pelaku dan saksi, polisi menyebutnya sebagai adu ilmu kebal.

Saat duel, salah satu yang dianggap tidak punya kekebalan akhirnya meninggal, yaitu ARS. ARS diduga meninggal karena kehabisan darah akibat luka tusukan benda tajam, sehingga mengakibatkan sobek pada pinggul, lengan kanan sebelah atas, dan tangan kanan sebelah bawah.



sumber:pojoksatu.id

0 komentar:

Post a Comment