Tuesday, 28 November 2017
Home »
metropolitan
» Miris, Nenek Maemunah Harus Tinggal di Rumah dengan Atap Hancur, Begini Nasibnya Kalau Hujan
Miris, Nenek Maemunah Harus Tinggal di Rumah dengan Atap Hancur, Begini Nasibnya Kalau Hujan
Nenek Maemunah (75) Warga Tanah Sareal Gang Karet 1 Rt 05 Rw 01, Kelurahan Tanah Sareal, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor harus hidup dengan kondisi rumah yang tak layak huni.
Pasalnya rumah yang ia tempati bersama adiknya Kokom (59) di setiap sudut atapnya penuh dengan lubang.
Akibatnya setiap kali hujan rumahnya sering kali kebocoran dan kebanjiran.
Kokom mengatakan bahwa kondisi rumahnya yang bocor dan banjir tersebut sudah berlangsung sejak 2012.
“Yang ditakutkan kalau hujan angin besar terus ada petirnya, saya sama kakaknya saya langsung pergi ke rumah tetangga, kalo engga terlalu besar diam di rumah, berdoa sambil pintunya dibuka,” ujarnya kepada Pojokjabar, saat mengunjungi rumahnya, Senin (27/11/2017).
Kokom menjelaskan bahwa kondisi rumahnya tersebut sudah diajukan ke Pemerintah untuk mendapatkan bantuan. Namun hingga saat ini belum ada realisasinya.
“Dulu ada katanya mau ada bantuan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, namun sampai saat ini tidak ada bantuan tersebut,” ucapnya.
Meskipun begitu dari ketua Rw, ia sering mendapatkan bantuan.
“Terakhir dikasih Asbes dari RW bekas dari renovasi masjid, terus juga ada kemarin dikasih pintu juga,” pungkasnya.
sumber:pojoksatu.id
Related Posts:
Akhirnya, Dua Ormas di Kabupaten Bogor Sepakat Damai BOGOR – Ketegangan di Kecamatan Gunungputri akibat dipicu bentrokan antara organisasi kemasyarakatan (ormas) Badan Pembinaan Potensi Keluarga Banten (BPPKB) dan Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bogor Selasa (19/7/2016) la… Read More
DLLAJ Kota Bogor Segera Tertibkan Parkir Liar! BOGOR – Masih semrawutnya parkir di sekitar Pasar Anyar, membuat Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor harus bekerja lebih keras. Kepala DLLAJ Kota Bogor, Rachmawati berjanji, segera menertibkan parkir liar… Read More
Yah… Gara-gara Blangko Habis, Pencetakan KTP-el di Kabupaten Bogor Terhenti BOGOR – Warga Citeureup yang mengurus KTP harus bersabar. Sebab, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bogor saat ini mengalami kekurangan mesin pencetak kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) da… Read More
FKDM Kabupaten Bogor Diminta Bantu Pemetaan Masalah Sosial BOGOR – Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Bogor diminta untuk terus memperkuat jejaring kemitraan. Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Adang Suptandar berharap hal itu akan mampu menimimalisasi potensi kej… Read More
19 Koperasi di Kabupaten Bogor Ini Akan Dibubarkan, Ini Lho Sebabnya BOGOR – Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bogor kembali membubarkan 19 koperasi. Ke 19 koperasi ini terpaksa dibubarkan karena sudah tidak ada aktifitas lagi atau tidak aktif. Kepa… Read More
0 komentar:
Post a Comment