Wednesday, 29 November 2017
Home »
metropolitan
» Bus Transpakuan Wacanakan Buka Rute Bogor-Jungleland
Bus Transpakuan Wacanakan Buka Rute Bogor-Jungleland
Meski baru beroperasi enam hari, Bus Transpakuan mulai menjajaki rute baru. Bus yang baru melayani rute Cidangiang-Sentul City itu, berencana membuka rute hingga ke Jungleland.
“Masih rencana. Sebenarnya pihak Jungleland sudah menunggu, tapi kami masih tahap perbaikan dulu. Jadi, belum memenuhi permintaan akan hal itu,” ujar Kabag Operasional PD Jasa Transportasi (PDJT) Kota Bogor Fajar Cahyana kepada Radar Bogor (Pojoksatu.id Group).
Sempat mati suri karena tidak mendapat dana penyertaan modal dan subsidi dari pemkot, tidak membuat minat warga menggunakan Transpakuan berkurang. Hingga saat ini, armada tersebut sudah mengangkut 350 orang per hari.
“Jumlah ini belum optimal. Namun, penumpang dengan dua rute jarak pendek dari Cidangiang-Bellanova dan Cidangiang-Babakanmadang tidak pernah sepi,” klaimnya.
Padahal, kata dia, kawasan Sentul belum terlalu ramai. Misalnya, di Bellanova dan RS Pertamedika. Begitu juga dengan apartemen yang belum jadi. ”Tapi, pengunjungnya masih banyak saja,” ucapnya.
Memang, tawaran membuka rute baru ke Jungleland sangat menggiurkan. Maka itu, PDJT terus mengoptimalkan keadaan bus yang masih baru guna memaksimalkan pelayanan. “Takutnya ada kendala teknis seperti pendingin udara dan lain-lain,” kata dia.
Meski begitu, tarif Rp10 ribu rute Cidangiang-Sentul City masih terlalu memberatkan bagi sejumlah penumpang. Seperti kata Ardian Winata (28), warga Sentul City, bahwa tarif itu terbilang cukup mahal dengan rute yang tidak terlalu jauh.
“Kalau rutenya Cidangiang hingga Terminal Bubulak Rp10 ribu tidak masalah, justru murah. Mungkin kalau hingga Jungleland, lebih layak,” cetusnya.
Namun, ada penumpang yang justru menilai tarif segitu masih wajar. “Kalau pakai taksi online harganya pasti lebih mahal. Bedanya memang kita diantar sampai ke tempat tujuan. Tapi, harga segitu (Rp10 ribu) sudah terbilang murah,” timpal salah satu karyawan swasta, Meita Aulia (30).
sumber:pojoksatu.id
Related Posts:
Mahasiswa IPB Tewas Tenggelam di Kolam Renang Tirta Kencana, Polisi Ungkap Kronologisnya Seorang mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) tewas di sebuah Kolam Renang Tirta Kencana, Jalan Srikandi No 88 RT01/10 Kelurahan Balumbangjaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Kamis (19/10/2017).Kejadian baru dilapor… Read More
Sempat Ditunda, Satpol PP Siap-siap Sikat 47 Bangunan Liar di Puncak Bogor, Ini Waktunya Setelah dilakukan penundaan terhadap pembongkaran bangunan liar (Bangli) di kawasan puncak Selasa (17/10/2017) lalu, Pemerintah Kabupaten Bogor memastikan pembongkaran itu akan terus dilakukan.Menurut Kabid Penegakan dan P… Read More
Jabatan Usai, Rektor IPB Kembali Jadi Dosen Kurang dari dua bulan lagi, Prof Herry Suhardiyanto tak lagi menjabat sebagai Rektor IPB. Setelah 10 tahun lamanya mengabdi, Herry bakal kembali lagi menjadi dosen.Nah, di sela-sela kesibukannya rabu (18/10/17), dia … Read More
Dishub Kabupaten Bogor Pelototi Simpul Kemacetan Live CCTV Kabupaten Bogor bersiap menuju pengaturan lalu lintas secara live monitoring. Pekan ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor mulai memasang kamera pengintai di beberapa traffic light.“Sudah mulai terpasang tapi belu… Read More
Kerbau Ditarik Lehernya di Cisadane Usai Ditembak Gara-gara Kabur dan Mengamuk Kerbau milik Pak Omang yang kabur dari kandang hingga mengamuk di sepanjang Jalan dari Ciomas hingga ke Panaragan akhirnya tewas di Sungai Cisadane, Rabu (19/10/2017)Menurut warga Laoji Kecamatan Bogor Barat, Khoirul (48),… Read More
0 komentar:
Post a Comment