Wednesday, 29 November 2017
Pembangunan Kios Danau Duta Harapan Dicurigai Ada Kepentingan Oknum
BEKASI – Warga Perumahan Duta Harapan dan Perumahan Telaga Mas Bekasi Utara kembali menggelar aksi simpatik di danau ruang terbuka hijau fasos fasum untuk menolak pembangunan kios kuliner di area danau tersebut.
Perwakilan warga, Atam Muharam mengatakan, pihaknya menolak pembangunan kios kuliner karena dinilai telah menabrak aturan yang ada.
“Ini sudah menyalahi aturan, karena fungsi danau adalah menjadi resapan air saat musim penghujan, kalau dijadikan bangunan kios kuliner tetap dipaksakan, maka Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menyalahi aturan,” kata Muharam, Minggu (26/11/2017).
Kata dia, pembangunan tersebut tidak mentaati Undang – Undang RI nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Selain itu, pembangunan kios kuliner juga dinilai tidak selaras dengan peraturan kementrian PUPR nomor 28 tahun 2005 tentang Penetapan Garis Sempadan Sungai dan Garis Sepadan Danau.
Karena, dalam aturan tersebut disampaikan bahwa sempadan danau sejauh lima puluh meter tidak boleh ada bangunan permanen. Warga menduga tidak ada Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari pembangunan kios kuiliner itu.
“Kami merasa pembangunan ini ada kepentingan – kepentingan oknum. Kami juga menegaskan kalau tidak segera di bongkar, ratusan warga akan melakukan aksi yang lebih besar lagi dan akan menempuh jalur hukum,” tegasnya.
Diketahui, selain melakukan orasi dilokasi tersebut, warga juga membentangkan spanduk dan mengumpulkan tandatangan penolakan berdirininya kios kuliner tersebut. Karena dikhawatirkan akan merusak ekosistem danau dan daerah resapan air di musim penghujan.
(neo)
Sumber:pojoksatu.id
Related Posts:
Kebakaran Hebat Landa Gudang Mebel di Cicendo Kota Bandung, Begini Kronologisnya BANDUNG – Kebakaran terjadi di gudang meubeul Jl. Industri Barat Rt 004 Rw 004 Kel. Husein Sastranegara Kec. Cicendo Kota Bandung, Sabtu (25/11/2017).Gudang milik Anton Suwansi (60) warga Jl. Industri dalam Rt 004 Rw 0004… Read More
Ribuan Guru Honorer di Kabupaten Bandung Tak Sejahtera SOREANG – Ribuan guru honorer di Kabupaten Bandung mengharapkan Pemda memerhatikan kesejahteraan mereka. Minimal besaran upah yang mereka terima setiap bulan bisa mengikuti aturan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang ber… Read More
Pengawasan WNA di Kabupaten Bandung Diperketat SOREANG – Bupati Bandung Dadang M. Nasser bersama Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Kabupaten Bandung, bersinergi memperketat pengawasan dan pemantauan masuknya Warga Negara Asing (WNA). Pemerintah setempat juga akan m… Read More
Akibat Banjir Pelaku UMKM di Kabupaten Bandung Rugi Puluhan Miliar SOREANG – Banjir Kabupaten Bandung menyebabkan kerugian bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Mengengah (UMKM) hingga puluhan miliar. Banyak aktivitas UMKM masih digenangi banjir tak bisa beroperasi.Ketua Bidang UMKM Kamar Da… Read More
Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu Didukung 3 Parpol Maju Pilgub Jabar, tapi PAN Masih… BANDUNG – Wakil Gubernur Deddy Mizwar akhirnya memantapkan diri mendapat dukungan dari tiga partai politik untuk maju di Pilgub Jawa Barat 2018.Tiga parpol itu yakni PAN, PKS, dan Partai Demokrat yang Jumat (25/11/2017) me… Read More
0 komentar:
Post a Comment