BOGOR – Sahwal (2) warga Kp. Tonjong RT 02/06, Desa Karehkel, Kec. Leuwiliang meregang nyawa di sumur rumahnya, Selasa (14/3/2017) sekitar pukul 10.00 WIB.
Kejadian bermula, saat bocah 2 tahun itu sedang diasuh oleh ibunya, Uci. Korban pun kemudian ditinggal sebentar oleh ibundanya ke dapur. Namun saat kembali, korban sudah tak ada di tempat.
Ibu korban pun akhirnya mencari-cari keberadaan bocah malang tersebut. Setelah setengah jam mencari, saudari saksi, Maesaroh (30) melihat korban sudah ada di dalam sumur.
“Saat mengetahui korban ada di dalam sumur, saksi kemudian berteriak dan meminta tolong,” ujar Kasubbag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena.
Ita menambahkan, mendengar teriakan saksi, saudari Didi (24) datang menolong dan membawa korban ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Leuwiliang. Namun sayangnya nyawa korban tak terselamatkan.
“Sempat ditolong dan dibawa ke RSUD Leuwiliang. Tapi korban meninggal dunia saat di rumah sakit,” tandasnya.
Terkait kejadian tersebut, kepolisian pun meminta keterangan dari sejumlah saksi dan jasad korban di makamkan di tempat pemakaman umum (TPU)
“Kami mintai keterangan saksi-saksi. Korban sendiri langsung di makamkan di TPU tak jauh dari kediamannya,” tandas Ita.(ent)
Kejadian bermula, saat bocah 2 tahun itu sedang diasuh oleh ibunya, Uci. Korban pun kemudian ditinggal sebentar oleh ibundanya ke dapur. Namun saat kembali, korban sudah tak ada di tempat.
Ibu korban pun akhirnya mencari-cari keberadaan bocah malang tersebut. Setelah setengah jam mencari, saudari saksi, Maesaroh (30) melihat korban sudah ada di dalam sumur.
“Saat mengetahui korban ada di dalam sumur, saksi kemudian berteriak dan meminta tolong,” ujar Kasubbag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena.
Ita menambahkan, mendengar teriakan saksi, saudari Didi (24) datang menolong dan membawa korban ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Leuwiliang. Namun sayangnya nyawa korban tak terselamatkan.
“Sempat ditolong dan dibawa ke RSUD Leuwiliang. Tapi korban meninggal dunia saat di rumah sakit,” tandasnya.
Terkait kejadian tersebut, kepolisian pun meminta keterangan dari sejumlah saksi dan jasad korban di makamkan di tempat pemakaman umum (TPU)
“Kami mintai keterangan saksi-saksi. Korban sendiri langsung di makamkan di TPU tak jauh dari kediamannya,” tandas Ita.(ent)
0 komentar:
Post a Comment