BOGOR – Warga empat desa di Kecamatan Ciseng, yaitu Desa Cibeuteung Muara, Kuripan, Cihoe, dan Cibentang kembali mengeluh. Pasalnya ruas jalan Cibeuteung Muara-Kuripan sepanjang 1,5 kilometer kini kondisinya mirip kubangan kerbau.
Sampai saat ini belum ada upaya dari dinas terkait untuk memperbaiki jalan hancur itu. Akibatnya, setiap kali melintas warga harus ekstra hati-hati.
Apalagi musim hujan seperti sekarang genangan air menutupi bahu jalan yang berlubang sehingga mengakibatkan kendaraan roda dua dan empat terjerembab.
“Saya harap ada perbaikan secepatnya dari pemerintah. Sebab, bila dibiarkan terus akan semakin banyak pengendara menjadi korban,” ujar Ketua RT 01/04, Desa Cibeuteung Muara, Tolib kepada Radar Bogor (Pojoksatu.id Group), Jumát (12/05/2017).
Sementara itu, Kepala Desa Cibeuteung Muara, Suryadih mengaku pusing banyaknya warga yang datang mengadu dan meminta jalan diperbaiki. “Hampir tiap hari ada saja warga yang datang ke desa hanya sekedar ingin tahu kapan jalan rusak diperbaiki,” ujarnya.
“Saya bingung mejawabnya karena jalan ini masih tanggunag jawab pemerintah Kabupaten Bogor. Terutama UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Parung karena jalan ini masih wilayah kerja mereka,” terangnya.
Terpisah Staf UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Parung, Dedi menjelaskan, dalam waktu dekat jalan akan diperbaiki. “Saya sudah cek lokasi dan akan dilakukan pengurukan sebagai tindakan penanganan pertama sebelum di hotmix (Aspal),” terangnya.
“Jadi harap warga sabar karena hotmix baru kami pemesan. Intinya kami juga bekerja melalui mekanisme dan pekerjaan dalam pemeliharaan harus mendasarkan keluarnya surat perintah kerja (SPK),” pungkasnya.
Sumber : POJOKJABAR.com
0 komentar:
Post a Comment