BOGOR – Kehilangan sang kakek tentunya sangat menyedihkan. Perasaan itu dialami Dolvin, cucuk pertama Darsim (78). Sejak lima hari lalu, sang kakek yang dalam kondisi pikun hilang dari rumahnya di Kampung Kebon Kopi, Kelurahan Puspanegara, Kecamatan Citeureup.
“Tiba-tiba kakek saya hilang, mungkin keluar dan lupa untuk balik lagi,” ujar Dolvin kepada Radar Bogor, kemarin. Setelah mengetahui kakek tercintanya hilang, Dolvin dan keluarganya terus mencari keberadaannya hingga ke kampung kelahirannya Purbalingga, Jawa Tengah.
Tak hanya itu, Dolvin juga suda melaporkan kejadian ini kepada Polsek Citeureup. Namun, hingga kemarin keberadaan kakeknya tak juga diketahui. “Hingga kini belum ada kabar. Padahal saya sudah menanyakannya sanak saudara. Kami juga pasang informasi di beberapa tempat, media sosial, hingga melaporkannyake Polsek Citeureup,” terangnya.
Lebih lanjut Dolvin memaparkan, ciri-ciri kakeknya berkulit sawo matang, rambut uban ikal, berjenggot, dan berkumis. Dia menduga saat pergi dari rumah kakeknya tengah memakai kemeja batik warna coklat, celana panjang biru tua serta memakai sandal jepit.
“Saya berharap kakek bisa ditemukan dalam keadaan selamat. Bagi yang menemukannya agar segera memberitahu kami maupun pihak kepolisian,” harapnya. Sementara itu Kapolsek Citeureup, Kompol Faisal Pasaribu mengatakan, mereka telah menerima laporan tersebut.
Kapolsek telah meminta anggotanya menyebar pamplet ciri-ciri orang hilang. “Saya sudah koordinasikan ke semua personel. Saat ini, anggota sudah bergerak menyebar pamblet,” tukasnya.
(radar bogor/azi/c)
sumber:POJOKJABAR.com
0 komentar:
Post a Comment