Banner 1

Wednesday 19 April 2017

Istri Bakar Rumah Sendiri karena…


DEPOKLantaran cemburu buta, tidak rela suaminya menikah lagi dengan wanita lain, Warsini (45) nekat membakar rumahnya di Jalan Bakti Gang Nangka RT07/05 Kelurahan Sukamaju Baru, Tapos, Minggu (16/4). Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Depok (Pojoksatu.id Group), sebelumnya terjadi cekcok antara Warsini dengan suaminya yang bernama Abdullah di rumahnya sekitar pukul 16:00 WIB.

“Awalnya terdengar ribut-ribut, sampai terdengar tetangga,” tutur Sugiri, salah satu saksi mata. Sugiri yang juga merupakan tetangga Warsini ini melanjutkan, begitu tidak terdengar cekcok mulut antara pasutri tersebut, sang suami yakni Abdullah pergi meninggalkan rumah.
“Kondisi terakhir saya lihat suami pergi, dan tidak lama berselang terlihat asap dari rumah pak Abdullah, warga langsung menghubungi RT/RW  dan DermawanBabinsa, kemudian damkar datang,” terangnya.

Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Tapos Tono Hendratno Hasan membenarkan adanya insiden tersebut. Berdasarkan laporan dari warga pukul 18.00 WIB, telah terjadi kebakaran di Jalan Bakti Gang Nangka RT07/05 Kelurahan Sukamaju Baru, Tapos. “Kebakaran diperkirakan sekitar pukul 17.55 WIB,” tutur Tono.

Ia mengatakan, obyek yang terbakar adalah rumah tinggal dan luas yang terbakar sekitar 5×9 meter dimana merupakan kamar tidur. Dan sebab kebakaran karena istri pemilik rumah depresi karena suaminya kawin lagi. “Jadi istrinya di kamar membawa satu drigen minyak tanah dan membakar kamarnya,” terang Tono. Untuk menjinakkan api, UPT Damkar dan Penyelamatan Tapos menerjunkan dua unit mobil dibantu dua unit mobil dari UPT Cimanggis dengan jumlah personil 18 anggota. Dari laporan, kemudian unit meluncur pukul 18.05 dan sampai TKP 18.15 WIB.

“Kendalanya, lokasi sulit dijangkau, karena rumah yang terbakar berada di belakang rumah orang dan hanya muat satu motor, untuk selang sendiri harus melalui rumah orang,” ujarnya.

Pemadaman mulai dilakukan pukul 18.18 WIB dan api berhasil dipadamkan pukul 18.35 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp16 juta.

“Beruntung cepat dipadamkan, jika tidak akan merembet ke ruangan lain dan rumah tetangganya. Untuk itu, tiap rumah harus memiliki Apar sendiri di rumah sebagai langkah awal untuk memadamkan api sebelum personal damkar tiba di lokasi,” tandasnya.

Hingga berita ini diturunkan, Warsini kabur dan belum ditemukan warga.


Sumber : POJOKJABAR.com

0 komentar:

Post a Comment