Banner 1

Wednesday, 23 November 2016

Setnov Ketua DPR Lagi pengamat

JawaPos.com - Rencana Partai Golkar mengembalikan posisi Setya Novanto sebagai Ketua DPR mendapatkan tanggapan beragam. Pengamat Politik Maksimus Ramses Lalongkoe menilai, keinginan Partai berlambang beringin itu seperti sedang mempermainkan lembaga terhormat dan masyarakat Indonesia.

 



"Partai Golkar seolah-olah sedang mempermainkan lembaga terhormat dan juga mempermainkan masyarakat Indonesia. Ini sangat menyedihkan sekali", ucap pria yang biasa disapa Ramses ini kepada wartawan di Jakarta, Selasa (22/11).

Direktur Eksekutif Lembaga Analisis Politik Indonesai itu berpendapat, Partai Golkar tidak memiliki alasan rasional menggantikan posisi Ade Momarudin yang saat ini masih menjadi Ketua DPR. Sebab Akom -sapaan Ade Komarudin, tidak tersandung kasus apapun.

Sedangkan Setya Novanto diberhentikan setelah melalui tahapan keputusan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Dia menyebut, rencana pergantian pimpinan DPR itu seperti menggantikan seorang ketua kelas.

"Apa alasan rasional yang bisa dijelaskan ke publik luas terkait rencana pencopotan Ade Komarudin dan akan digantikan seorang Setya Novanto. Proses ini seperti menggantikan ketua kelas saat kita masih duduk di bangku sekolah, kan sangat lucu pertunjukan politik seperti ini kepada masyarakat," tegas Ramses.

Lebih lanjut Dosen Universitas Mercu Buana ini mengatakan, lembaga DPR merupakan lembaga rakyat Indonesia. Mereka dipilih rakyat sebagai perpanjangan tangan rakyat. Ketika lembaga ini dipermainkan sesuka hati partai politik yang memiliki perwakilan di DPR, sama dengan sedang mempermainkan rakyat Indonesia. 

jawapos.com 

0 komentar:

Post a Comment