Banner 1

Monday, 28 November 2016

Jembatan Putus Tergerus Air, Warga Kabupaten Sukabumi Tak Bisa Beraktivitas

FOTO: RENDI/RADARSUKABUMI SULIT: Warga di Kampung Bojonghaur Desa Bantarkalong Kecamatan Warungkiara sulit beraktivitas akibat jembatan utama terputus akibat tergerus air.

POJOKJABAR.com, SUKABUMI – Jembatan gantung sepanjang 20 meter di Kampung Bojonghaur Desa Bantarkalong Kecamatan Warungkiara ambruk akibat tergerus air sungai sekitar pukul 16.30 WIB, Minggu (27/11/2016). Dampaknya, 100 kepala keluarga (KK) didua ke-RT-an terancam terisolir dan tidak bisa beraktivitas.

Informasi yang dihimpun, sejak siang hingga petang hari, wilayah Kecamatan Warungkiara terus diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Akibatnya, Sungai Cimandiri meluap dan menggerus tanah serta jembatan penghubung antara RT 01, 02 dengan RT 03/01 Desa Bantarkalong Kecamatan Warungkiara.

“Beberapa hari ini intensitas hujan yang mengguyur wilayah kami cukup tinggi. Puncaknya tadi sore, jembatan utama warga terputus,” ujar tokoh pemuda setempat, Isal Malik kepada Radar Sukabumi.

Menurut Isal, jembatan yang putus tersebut merupakan akses utama warga untuk beraktivitas. Baik itu pergi ke perkotaan, ke ladang maupun ke sekolah.

Setelah jembatan tersebut putus, maka otomatis warga tidak bisa beraktivitas seperti biasanya.

sumber: pojokjabar.com

0 komentar:

Post a Comment