Mulai 6 November sampai 31 Desember, Jembatan Leuwiranji ditutup sementara. Pasalnya, jembatan penghubung Kecamatan Rumpin dengan Parungpanjang ini bakal direnovasi.
Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Leuwiliang pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Asmandilah mengatakan, seiring rencana pekerjaan jembatan, truk besar dilarang melintas karena adanya renovasi total.
“Kami akan melakukan penggantian plat sambung, baut dan memberikan lapisan aspal pada jembatan. Jadi, kendaraan roda empat atau lebih dilarang melintas. Kecuali sepeda motor masih diperbolehkan,” ujarnya kepada Radar Bogor (Pojoksatu.id Group), Senin (30/10/2017).
Ia juga menambahkan, perbaikan ini untuk memaksimalkan arus lalu lintas ke wilayah Parungpanjang maupun sebaliknya. Sebab, Jembatan Leuwiranji sangat penting keberadaannya.
“Diupayakan dua bulan selesai.Kondisi ini harus dimengerti oleh semua supir dan perusahaan agar ke depannya jembatan tidak terlalu rusak kembali,” imbuhnya.
Jembatan, sambung Asmandilah, akan diperbaiki dengan sistem epoksi. Sebab, panjang dan lebar sangat ideal untuk dilintasi seluruh jenis kendaraan, dengan panjang jembatan 150 meter dan lebar 6 meter. “Semoga selesai sesuai target yang dibebankan,”pungkasnya.
sumber:pojoksatu.id
0 komentar:
Post a Comment