Friday, 3 November 2017
Korban Pengembang GGS, ‘Kembalikan Uang Kami, Penjarakan Pejabat PT ABM'
BEKASI – Ratusan warga korban pengembang perumahan Green Gading Setu (GGS) ramai-ramai berunjukrasa di halaman Pengadilan Negeri (PN) Bekasi kemarin. Mereka menuntut PT Agung Buana Mandiri (ABM) selaku pengembang perumahan bersubsidi GGS itu mengembalikan uang down payment (DP) yang sudah mereka setorkan tapi rumah tak kunjung dibangun.
Selain menuntut pengembalian uang yang sudah mereka setor, mereka juga menuntut agar pejabat di PT ABM dipenjarakan dan perusahaan ditindaktegas karena dianggap sebagai properti penipu rakyat.
’’Kembalikan uang kami. Penjarakan pejabat PT ABM. Tindak tegas perusahaan property penipu rakyat,’’ begitu bunyi spanduk yang dipasang warga mengatasnamakan Forum Konsumen Korban Penipuan PT ABM, Kamis (2/11/2017) kemarin.
Di hari yang sama, di dalam ruang Pengadilan Negeri Bekasi sidang, kasus dugaan penipuan yang dilakukan PT ABM selaku pengembang perumahan GGS, sedang berlangsung disidangkan. Dalam persidangan itu, majelis hakim meminta penggugat melengkapi gugatannya.
’’Hakim juga meminta penggugat mengelompokan konsumen berdasarkan DP yang sudah dibayarkan,’’ ungkap Pratigto, salah satu orang tua korban yang turut hadir dalam persidangan kemarin.
Pratigto sendiri menduga, PT ABM selaku pengembang perumahan GGS tidak bersikap jujur kepada calon konsumennya.
’’Saya mendengar ini juga perumahan Korpri untuk pegawai Pemkab Bekasi. Tapi kan tidak pernah disampaikan ke konsumen umum,’’ imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan konsumen perumahan bersubsidi Green Gading Setu (GGS) di Kp Rawa Atug RT03 RW 06, Desa Cibening, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi kecewa dengan pengembang perumahan PT Agung Buana Mandiri (ABM).
Pasalnya, sejak tahun 2015 hingga sekarang, rumah yang mereka beli tak kunjung dibangun. Padahal, booking fee dan down payment (DP) sebesar Rp10 juta hingga Rp11 juta sudah mereka bayar.
(neo/zar)
sumber:pojoksatu.id
Related Posts:
Partai Solidaritas Indonesia Lirik Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi BANDUNG – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melirik dua kandidat Bakal Calon Gubernur Jawa Barat yaitu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI R… Read More
PDAM Tirta Raharja Minta Waktu Benahi Pipa Air Penghambat Proyek Drainase CIMAHI – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Titra Raharja, siap melaksanakan pembenahan pipa saluran air PDAM yang dinilai menghambat pengerjaan perbaikan drainase. Namun dalam merealisasikannya, PDAM meminta waktu untuk m… Read More
Puslabfor Mabes Polri Selidiki Kebakaran Apartemen Cinere Bellevue DEPOK – Rabu (4/10/17) sekitar pukul 20.15 penghuni apartemen dan pusat perbelanjaan Cinere Bellevue, dikagetkan dengan munculnya kobaran api. Bahkan aliran listrik di daerah itu pun ikut padam.Kebakaran diduga terjadi kar… Read More
Jelang Pemilu, KPU Kota Cimahi Minta Berkas Partai Politik CIMAHI – Menjelang Pemilu 2019, berkas salinan keanggotaan Partai Politik (Parpol) harus segera diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelum tanggal 16 Oktober 2017. Dengan disertakan pula sebanyak 532 Kartu Tanda Ang… Read More
PPP Jawa Barat Tegaskan Tak Pernah Komunikasi dengan Ridwan Kamil BANDUNG – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPW Jawa Barat menegaskan pihaknya tak pernah berkomunikasi dengan bakal calon Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Emil) terkait Pilgub.“Terus terang saja, kita tak pernah berkomunikas… Read More
0 komentar:
Post a Comment