![]() |
Pelajar memainkan alat musik angklung bersama di halaman Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung |
Di tingkat nasional angklung bisa dijadikan sebuat alat atau wadah untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan sebagai media pemersatu bangsa.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan mengatakan, ‘Angklung Days’ merupakan even tahunan yang selalu diselenggarakan sebagai wujud kepedulian dan kecintaan terhadap kesenian tradisional yang hingga saat ini masih eksis di era modern.
“Kita harus berbangga diri angklung merupakan alat musik tradisional Jawa Barat bisa diakui dunia maka kita harus bisa menjadi tauladan untuk tetap dilestarikan oleh warga Indonesia terutama Jawa Barat,” Jelas Aher sapaan Gubernur Jawa Barat di acara pagelaran ‘Angklung Days’ ke-6 di Gedung Sate, Jalan Diponogoro, Kota Bandung, Minggu (20/11/2016).
Aher menyampaikan, setelah enam tahun berlalu pasca UNESCO mengukuhkan angklung menjadi warisan dunia. Angklung diharapkan bisa menjadi bagian untuk mewujudkan perdamaian dunia dan pemersatu bangsa.
“Terbukti bukan hanya Indonesia saja, negara-negara di dunia sudah mengetahui dan meminati angklung dan selalu dihadirkan di acara-acara kenegaraan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Aher menegaskan, di tingkat nasional angklung bisa dijadikan sebuat alat atau wadah untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan sebagai media pemersatu bangsa, karena angklung bisa dimainkan oleh siapapun tanpa melihat suku, agama dan ras.
“Mau suku Batak, Sunda, Jawa, Sulawesi dan Agama Kristen, Hindu, Budha atau lainnya, siapapun bisa bersama-sama memainkan angklung dan menciptakan harmonisasi serta menyampaikan pesan pluralisme,” tuturnya.
Lebih lanjut, Aher mengungkapkan, kedepannya mungkin ada lagu perdamaian versi Indonesia yang dikemas melalui kerangka angklung dan menyampaikan pesan kebhinekaan yaitu perdamaian dan persatuan tanpa memandang dari suku mana dan agama apa sehingga
“Saya yakin sekarang saja mulai dari SD, SMP, SMA, Mahasiswa dan masyarakat umum sudah mengenal angklung dan semoga bisa menjadi wadah untuk membangun bangsa dengan rasa kebersamaan,” tandasnya.
sumber : jabar.pojoksatu.id
sss
0 komentar:
Post a Comment