Banner 1

Tuesday, 8 November 2016

Bupati Bogor Jamin Keamanan Berinvestasi di Bogor Investment Expo


Bupati Bogor, Nurhayanti saat pembukaan Bogor Invesment Expo 2016 di Menara Mandiri, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2016).

POJOKJABAR.com, JAKARTA – Bupati Bogor Nurhayanti menjamin mempermudah investasi bagi para investor di acara Bogor Investment Expo (BIE) 2016 di Menara Mandiri, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2016).

Salah satu yang ditawarkan membangun Poros Tengah Timur (PTT), sebagai alternatif mengurangi kemacetan di jalur Puncak. Menurut Nurhayanti banyak yang bisa dikembangkan di wilayah timur Kabupaten Bogor yaitu agrowisata resort, cottage dan area komersial lainnya.
“Pembangunan PTT ini dilaksanakan kolaborasi antara masyarakat, pengusaha dan Pemerintah. Masyarakat dan pengusaha menyedikan lahan, sedangkan Pemerintah melaksanakan pembanguan konstruksi,” kata orang nomor satu di Kabupaten Bogor itu.
Lebih lanjut, masih di wilayah timur, Nurhayanti juga berencana membangun kawasan taman wisata terpadu (TWT) Tanjungsari. Menurut hasil studi kelayakan TWT, bahwa rencana ini merupakan alternatif berinvestasi bagi para investor di sektor pariwisata. Pemkab Bogor sambungnya, menyediakan lahan 95 hektar di kawasan yang masih alami terdapat hutan, aliran sungai Cibeet, Curug Nyalindung dan Cilose.

“Aliran air Sungai Cibeet yang indah, Curug Nyalindung dan Cilose yang menimbulkan bunyi air mengiringi hewan liar dan angin hutan serta rusa yang menjadi icon taman wisata terpadu Tanjungsari,” pungkasnya.

Tak hanya wilayah Timur, di wilayah Barat Kabupaten Bogor kata Nurhayanti telah disiapkan investasi di sektor wisata melalui pengembangan Kampung Wisata Agrobisnis Tegalwaru di Kecamatan Ciampea.  Menurutnya, di wilayah ini kawasan pedesaan yang memiliki potensi sumberdaya landskap dan potensi wisata seperti keragaman topografi, hidrologi dan flora fauna.

Dalam memberikan kenyamanan berinvestasi secara menyeluruh, Pemkab Bogor kata Nurhayanti memberikan pelayanan di bidang transportasi dengan menyediakan Transit Oriented Development (TOD). Diterangkannya, TOD merupakan pendekatan pengembangan kota yang mengadopsi tata ruang campuran dan memaksimalkan penggunaan angkutan massal seperti Busway, kereta api kota (MRT) kereta api ringan (LRT) dan dilengkapi jaringan pejalan kaki atau sepeda.
“Pengembangan kawasan TOD seperti kawasan pusat komersial, area hunian, taman, plaza. Ini akan memicu pertumbuhan kawasan sekitarnya,” tandas Nurhayanti.

Ditambahkannya, kepada para investor Nurhayanti menegaskan sebagai Bupati Bogor berkomitmen untuk memberikan keamanan berinvestasi, memberikan kemudahan berusaha dengan pelayanan perizinan online dan kemudahan informasi potensi investasi melalui layanan simposi.

“Pada kesempatan ini saya menggelar karpet merah dan mengajak bapak dan ibu berinvestasi di Kabupaten Bogor, karena Kabupaten Bogor merupakan pilihan yang tepat untuk berinvestasi mendorong pertumbuhan usaha bapak dan ibu,” tandasnya.

Sumber:pojok jabar

Uploader: M ikhsan Ramdani

0 komentar:

Post a Comment