Banner 1

Tuesday, 2 October 2018

PSM Makassar Disuruh Nyontek Pembenahan Lampu Stadion Teladan

JawaPos.com - PSM Makassar diminta lebih serius dalam melakukan pembenahan cahaya di Stadion Mattoangin. Pasalnya, PT LIB sudah lakukan empat kali verifikasi dan tampaknya hasilnya belum memuaskan. Belum memenuhi standar minimal pencahayaan yang dipatok PT LIB. 

Karena itu, PSM disarankan untuk menggunakan tenaga ahli yang memang sangat paham soal pencahayaan. Pasalnya, meski lampu sudah ditambah tapi kekuatan cahaya belum bisa maksimal. Salah satu sebabnya adalah titik jatuh cahaya yang belum merata di area lapangan.
Hal ini tidak lain, pihak ketiga yang digunakan tidak sesuai dengan kebutuhan. Tidak ada analisis titik jatuh cahaya sehingga bisa merata di semua sisi lapangan.
PSM merupakan klub terlama diverifikasi. Klub atau kontestan Liga 1 lainnya maksimal hanya dua kali diverifikasi, PSM sudah empat kali. Bahkan bisa masuk ke verifikasi tahap kelima. 

COO PT LIB, Tigor Shalom Boboy berharap manajemen PSM bisa bergerak cepat dan manfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin. Diakuinya pengerjaan pemindahan lampu itu butuh waktu yang tidak sebentar. 

Karena itu, ia berharap hasil sebelumnya bisa jadi pelajaran. "Jangan dekat-dekat batas akhir baru intens lagi kerjanya," imbaunya.
Lebih dari itu, ia berharap agar pembenahan ini menjadi yang terakhir. Karena itu, ia meminta manajemen PSM memakai jasa vendor atau pihak yang memang ahli di bidang pencahayaan. 

"Kami sudah sarankan sejak lama PSM pakai vendor. Tapi, ya, semua keputusan dari mereka juga," jelasnya. "Kalau vendor pasti jelas dan bisa dipertanggungjawabkan kerjanya. Yang sulit itu bukan pasangnya, tetapi menentukan aiming-nya." 
Alasan PT LIB cukup berdasar. Upaya yang dilakukan manajemen PSMS membenahi pencahayaan Stadion Teladan, Medan bisa jadi tolok ukur hasil yang tepat. PSMS hanya dua kali diverifikasi oleh PT LIB. 

Namun, hasilnya cukup memuaskan. Kapasitas awal 500 lux naik menjadi 818,8 lux. "Kami saat itu dibantu vendor. Syukurlah bisa capai dengan waktu yang ditargetkan. Teknisnya vendor semua yang mengurus," ungkap Sekretaris PSMS, Julis Raja.
Ketua Panpel PSM, Yahya Sirajuddin mengaku pihaknya sedang melakukan pengukuran untuk perubahan tata letak lampu. "Masih dilakukan pembuatan rangka duduk lampu ke bagian samping," ucapnya. 

Siapa yang akan mengerjakan, diakuinya masih tetap sama. "Perbaikan tetap dari manajemen PSM. Tetapi, akan ada pendampingan dari konsultan yang direkomendasikan PT LIB," tambahnya.
Pantauan Fajar, Jawa Pos Grup di Stadion Mattoangin Minggu (30/9), belum ada perbedaan siginifikan dari saat diverifikasi. Bahkan aktivitas pengerjaan pun tidak ada. Pintu masuk utama stadion dalam keadaan terkunci.
"Tidak ada yang kerja. Dari Jumat memang tidak ada," ucap Ali, seorang petugas jaga di Stadion Mattoangin.

0 komentar:

Post a Comment