BOGOR-RADAR BOGOR, Bagian Humas dan Protokol
(Humpro) Kota Bogor mendapat kunjungan kerja dari Bagian Humas dan
Protokol Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, Rabu (24/10/2018).
Rombongan Humpro Kabupaten Sijunjung dipimpin langsung Kepala Bagian
(Kabag) Humpro Kabupaten Sijunjung, Henry Chaniago dan disambut langsung
Kepala Bagian Humpro Kota Bogor, Endang Suherman beserta staf di ruang
Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor.
Kabag Humpro Kabupaten Sijunjung Henry Chaniago mengatakan, dirinya
mengucapkan terima kasih atas sambutan dari Humpro Kota Bogor yang
membuatnya terkesan. Ia menceritakan kunjungannya ke Kota Bogor ini
selain ingin bersilaturahmi dengan Humpro Kota Bogor juga untuk belajar
terkait pelaksanaan hubungan pemerintah dengan media di Humpro Kota
Bogor.
Pasalnya, ia meyakini media memiliki peranan penting sebagai mitra
pemerintah yang membantu menyukseskan pembangunan. Tak ayal, hubungan
antara pemerintah dengan media tentu harus dijaga. Apalagi saat ini
Kabupaten Sijunjung sedang gencar mempromosikan pariwisata yang ada di
Sijunjung, yakni Geopark.
“Kami melihat Kota Bogor bagus dalam mengangkat pariwisatanya dan
setelah mendapatkan pemaparan yang tadi dijelaskan itu akan jadi bahan
ilmu untuk kami aplikasikan di Sijunjung, tentunya disesuaikan dengan
kemampuan anggaran, kondisi dan personil,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Humpro Kota Bogor, Endang Suherman
mengatakan, potensi paling menonjol dari Kota Bogor di sektor pariwisata
ada di bidang jasa kuliner, hotel dan restoran. Setiap hari kerja
(weekdays) hotel di Kota Bogor penuh digunakan untuk kegiatan rapat.
Sementara restoran selalu ramai di akhir pekan (weekend). Dari hotel dan
restoran-lah penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar.
“Selain mempromosikan pariwisata tugas Humpro Kota Bogor juga
membantu tugas pimpinan, yakni Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekretaris
Daerah Kota Bogor dalam hal pemberitaan,” ujarnya.
Terkait hal pemberitaan, Kepala Sub Bagian Publikasi dan Berita,
Humpro Kota Bogor, Abdul Manan Tampubolon mengatakan, di Humpro Kota
Bogor mempunyai 11 tim peliput dan 4 fotografer. Tugas peliputan yang
ada di Humpro, yakni meliput kegiatan pimpinan wali kota, wakil wali
kota dan sekda atau yang mewakilinya. Peliput sehari-harinya turun ke
lapangan, setelah selesai peliput menyusun berita untuk kemudian akan
masuk ke meja editor.
“Kami memiliki empat editor, dua dari ASN dan dua non PNS. Editor ini
bertanggung jawab terhadap konten berita. Setelah dari editor berita
masuk ke website Pemkot Bogor. Dalam sehari ada lima sampai tujuh berita
yang diupdate,” jelasnya.
Selain menghasilkan berita, Humpro Kota Bogor, Lanjut Manan, menjalin
kerja sama dengan media. Kerja sama dengan media tersebut meliputi,
penerbitan advertorial di 5 media cetak dan 16 media online, analisis
media massa, temu redaktur dan pemred, langganan media cetak,
pelaksanaan jumpa pers (sifatnya situasional dan sesuai permintaan
pimpinan) dan pelaksanaan sosialisasi melalui radio dan TV. Kerja sama
ini terbuka untuk seluruh wartawan baik di media cetak, online, lokal,
nasional. Humpro juga berhubungan baik dengan organisasi atau aliansi
wartawan, seperti PWI, AJI, IJTI, FWHB dan IWO.
“Kami berprinsip Humas itu layaknya seorang bapak, jadi kalau memang
dikritik yang memang sesuai kontennya, ya tidak masalah, karena itu
memang tugas pers. Tetapi kalau tidak sesuai kita bicarakan bersama,”
pungkasnya. (fla/ismet-SZ)
Thursday, 25 October 2018
Home »
» Miliki Hubungan Baik Dengan Media, Humpro Kota Bogor Jadi Tempat Belajar
0 komentar:
Post a Comment