Persib Nilai Hukuman Justru Memperuncing Hubungan Jakmania dan Bobotoh

JawaPos.com - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, menilai hukuman berat yang dijatuhkan untuk Maung Bandung justru kian memperuncing hubungan Jakmania dan Bobotoh. Dia pun menilai makin memperpanas hubungan kedua kelompok suporter.
PSSI secara resmi memberikan hukuman berat bagi Persib buntut meninggalnya suporter Persija, Haringga Sirla. Mereka disanksi berlaga di luar Pulau Jawa plus tanpa penonton.

Untuk suporter dan penonton, Komdis PSSI juga memberikan sanksi berupa larangan untuk menyaksikan pertandingan Persib pada saat kandang maupun tandang serta pertandingan Liga 1 lainnya sejak putusan ditetapkan sampai pada setengah musim kompetisi 2019.
"Itu sengaja supaya Jakmania dan Bobotoh tak akur. Supaya tambah parah, tambah dendam. Ini malah menambah keruh, seperti sengaja supaya perseteruan tidak selesai," ujar Umuh saat dihubungi JawaPos.com. 

Menurut Umuh, PSSI hanya bisa memberi hukuman tanpa mengeluarkan solusi terkait perdamaian suporter. Dia juga tak habis pikir banyaknya pemain Persib yang disanksi PSSI.
"Ini aneh banyak pemain utama juga disanksi. Para pemain ini banyak yang ingin jadi juara. Kan aneh ya. Tadinya Persib tak diperhitungkan. Mafia-mafia ini yang harus dihabisi," tandas Umuh.