JawaPos.com - Persib Bandung merasa keberatan dengan
hukuman dan sanksi yang diberikan Komisi Disiplin PSSI. Mereka menilai
hukuman terlalu berlebihan. Ada empat poin penting yang menjadi respons
Persib atas hukuman Komdis tersebut.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB)
Kuswara S Taryono mengatakan, pihaknya sudah menerima hasil putusan
Komdis kepada Persib Bandung. Namun Persib merasa keberatan dengan
beberapa sanksi yang sangat berat itu. Karena sanksi yang dijatuhkan
Komdis itu sangat merugikan.
"Pertama, saat ini kami sedang mempelajari
pertimbangan apa sehingga Komdis memutus hukuman demikian. Kedua, secara
global putusan Komdis itu tidak mencerminkan rasa keadilan. Malah justru merugikan Persib Bandung,"
Kuswara, Selasa (2/10).
Poin ketiga, Komdis PSSI tidak pernah mengundang
pihak-pihak yang relevan. Dalam hal ini manajemen, Panitia Pelaksana
(Panpel), pemain, dan lainnya. Menurutnya, pihak Persib tidak pernah
diundang untuk menjelaskan persoalan atau pelanggaran yang dianggapnya
salah, hingga akhirnya diberi sanksi.
"Komdis PSSI juga tidak melihat fakta-fakta atau
permasalahan secara utuh dan lengkap. Oleh karena itu, kami sedang
berpikir kemungkinan besar untuk mengajukan banding," ucapnya.
Perihal adanya tim investigasi bentukan PSSI yang
datang ke Bandung, pihaknya membenarkan hal tersebut. Namun tim pencari
fakta ini juga tidak pernah mengundang pihak yang relevan.
"Poin keempat, bahwa seharusnya Komdis dalam
memutus harus melihat permasalahan secara komprehensif. Jadi kemungkinan
besar kita akan mengajukan banding, sambil kita mempelajari pertimbangan-pertimbangan hukum dari Komdis secara lengkap dan utuh," pungkasnya.
Wednesday, 3 October 2018
Home »
» Merasa Hukuman Komdis Berlebihan, Manajemen Persib Siap Banding
Merasa Hukuman Komdis Berlebihan, Manajemen Persib Siap Banding
Related Posts:
Disdik Geber 37 Bakal Calon Kepsek BOGOR – RADAR BOGOR,Guna mengisi 25 bangku kepala sekolah (kepsek) tingkat sekolah dasar di Kota Bogor pada 2019 mendatang, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor melakukan pembekalan terhadap 37 bakal calon ke… Read More
Ini Pesan Bupati Bogor Nurhayanti saat Nyoblos di Rumahnya BOGOR-RADAR BOGOR, Jelang masa akhir jabatannya, Bupati Bogor Nurhayanti turut menyalurkan hak suaranya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 gubernur, bupati dan walikota. Yanti – sapaa… Read More
Terancam Longsor Susulan Oleh radbogmin2 - 27 Juni 2018 BOGOR – RADAR BOGOR,Guna mengisi 25 bangku kepala sekolah (kepsek) tingkat sekolah dasar di Kota Bogor pada 2019 mendatang, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor melakukan pembekalan terhadap 37 bakal calon kepsek di Aula… Read More
Bersaing Ketat BOGOR – RADAR BOGOR, Salah satu Calon Walikota Bogor, Achmad Ru’yat menyalurkan hak pilihnya ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 16 RW 12 Bogor Raya Permai, Curug Bogor Barat. Dengan t-shirt polo dan topi koboy… Read More
Melihat Wisuda Kedua Universitas Pakuan Bogor Momen wisuda menjadi salah satu peristiwa yang menggembirakan bagi seorang mahasiswa dan keluarganya. Terlebih jika merengkuh gelar tersebut tepat pada waktunya. Kegembiraan inilah yang dirasakan oleh 713 ma… Read More
0 komentar:
Post a Comment