BOGOR – Tak kurang dari 23 kepala keluarga (KK)
korban longsor pada 2014 lalu di Kampung Rancabakti, Desa Nanggung,
Kecamatan Nanggung, yang kini tinggal di rumah hunian sementara
(huntara) akan segera direlokasi.
Relokasi dilakukan ke tempat yang aman dari ancaman longsor. Hal itu
dikatakan Sekretaris Desa (Sekdes) Nanggung, M Sodik. Menurutnya, lahan
relokasi tak jauh dari huntara saat ini. Dengan biaya satu unit rumah
senilai Rp50 juta.
“Untuk relokasi sendiri kami akan melibatkan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Nanggung,” ujar Sodik kepada Radar Bogor.
Ia menjelaskan, pencairan anggaran sendiri akan turun per termin berdasarkan kebutuhan masyarakat.
“Dengan adanya relokasi itu, kami tak perlu khawatir lagi. Sebab,
lokasi huntara yang didiami warga kontur tanahnya labil,” terangnya.(ent)
0 komentar:
Post a Comment