Banner 1

Tuesday, 7 November 2017

Kemensos Undang Tokoh Lintas Agama


BANDUNG – Tokoh lintas agama melakukan doa bersama untuk memperingati hari pahlawan 10 November mendatang. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial, Minggu (5/11/17), bermaksud untuk membuat upaya membangun kesadaran dan senantiasa meneladani jasa para pahlawan.

Menteri Sosial, khofifah Indar Parawangsa menjelaskan, lewat doa bersama ia mengharapkan rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan seluruh umat beragama agar semakin erat.

Para tokoh lintas agama membacakan doa dengan tata cara agama masing-masing perwakilan lima agama yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha. Islam diwakili oleh Wakil Imam Besar Masjid Istiqlal Syarifuddin Muhammad.

Lalu, Kristen diwakili oleh Ketua Persatuan Gereja Indonesia (PGI) Hendriette Lebang Hutabarat. Kemudian, Katolik diwakili Sekretaris Komisi Hubungan Antar Umat Beragama Wali Gereja Indonesia Romo Agustinus Ulahayanan, umat Hindu diwakili oleh Astono Chandra Dana dari dari Parisada Hindu Dharma Indonesia dan umat Budha diwakili oleh Samanera Kantisilo dari Wali Umat Budha Indonesia (Walubi).

Peringatan hari pahlawan, lanjutnya, menjadi cermin refleksi keteladanan untuk terus bekerja dan meningkatkan produktivitas masyarakat adil dan sejahtera.

“Hari pahlawan harus dimaknai sebagai upaya membangun kesadaran kolektif akan nilainilai kejuangan yang diimplementasikan dan direvitalisasi dari generasi ke generasi sepanjang masa sesuai dengan perkembangan zaman,” jelasnya kepada wartawan.

Kegiatan dilanjutkan dengan jalan sehat yang diikuti pelajar, keluarga besar Kementerian Sosial, Pramuka, organisasi masyarakat, Komunitas Sepeda Onthel, Kowani, Muslimat NU, Suporter Sepak Bola, Karang Taruna, keluarga pahlawan dan masyarakat umum.

“Kita pun memeriahkannya dengan lomba baju adat dan lomba kostum pahlawan,” tambahnya. Dirjen Pemberdayaan Sosial, Kementerian Sosial Hartono Laras menambahkan, jalan sehat kebangsaan digelar di beberapa daerah.

Sementara itu, puncak peringatan Hari Pahlawan akan berlangsung di TMP Kalibata yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo pada Jum’at, 10 November. Pada saat yang sama juga dilakukan tabur bunga di laut dengan menggunakan KRI Soeharso dipimpin Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang.

Masyarakat diharapkan mengheningkan cipta pada pukul 08.15 waktu Indonesia setempat selama 60 detik sebagai tanda penghormatan dan mengenang jasa para pahlawan.
(radar bandung/nda)


sumber:pojoksatu.id

Related Posts:

0 komentar:

Post a Comment