Banner 1

Tuesday, 21 February 2017

Tanah Terus Bergerak, Bencana Longsor Masih Mengintai Puncak Bogor!


BOGOR – Permukaan tanah di kawasan selatan Kabupaten Bogor bergerak seperti efek domino.

Lempengan demi lempengan tebing, ambrol dan menimbun apapun yang ada di bawahnya. Sejak Januari lalu, tercatat sudah 20 kali longsor terjadi.Kondisi ini diperkirakan bakal terus terjadi jika pemerintah daerah tak segera mengantisipasi.

Data yang dihimpun Radar Bogor, di kawasan Puncak mulai dari Kecamatan Ciawi hingga Cisarua, terdapat ratusan titik rawan longsor.

Mirisnya, lokasi-lokasi itu berada di dekat pemukiman warga yang memang banyak terletak di lembah atau tebingan.

“Hampir semua desa di wilayah ini rawan longsor. Kalau puting beliung, Desa Cibedug dan Citapen yang sering kejadian,” ujar Camat Ciawi, Bambang Setiawan.

Soal ini, Bambang tak bisa berbuat banyak. Lantaran tak mungkin merelokasi begitu banyak warga yang tinggal di lokasi-lokasi rawan longsor.

Pihaknya hanya bisa mengingatkan warga untuk waspada dan meminta muspika selalu koordinasi, khususnya di musim penghujan seperti sekarang.

Titik-titik longsor berikutnya berada di Kecamatan Megamendung. Pekan kemarin, longsor terjadi di Kampung Cinangka, RT 02/02, Desa Cipayung Girang. Tebingan sepanjang 25 meter amblas menimpa rumah warga.(ent)

0 komentar:

Post a Comment