BOGOR – Lagi-lagi Sukabumi diguncang gempa. Rabu(08/02/2017) gempa tektonik berkekuatan 5,2 skala richter (SR) terjadi sekitar pukul 15.34 WIB.
Guncangannya cukup kuat hingga terasa di Bogor, Cianjur bahkan Bandung. Informasi yang dihimpun, selama Januari hingga awal Februari 2017, sudah terjadi sekitar lima kali gempa.
Seperti pada 6 Januari 2017, gempa berkekuatan 3 SR terjadi di 8.10 Lintang Selatan 107.00 Bujur Timur (BT), di kedalaman 27 km.
Kemudian pada 12 Januari 2017, gempa terjadi dengan kekuatan lebih besar yakni 4,6 SR, di 74 Km Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 18 km. Pada 23 Januari 2017, giliran gempa bekuatan 5,1 SR menerjang.
Pusat gempa di 210 km sisi barat daya Kota Sukabumi dengan kedalaman 10 km. Disusul gempa berkekuatan 4,9 SR yang terjadi di penghujung Januari.
Penyebab rentetan gempa ini adanya pergerakan lempeng Indo-Australia yang menghunjam ke lempeng Eurasia.
Observer Geofisika Badan Metreologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Hairid Zulhi, mengimbau masyarakat tetap waspada.(ent)
Guncangannya cukup kuat hingga terasa di Bogor, Cianjur bahkan Bandung. Informasi yang dihimpun, selama Januari hingga awal Februari 2017, sudah terjadi sekitar lima kali gempa.
Seperti pada 6 Januari 2017, gempa berkekuatan 3 SR terjadi di 8.10 Lintang Selatan 107.00 Bujur Timur (BT), di kedalaman 27 km.
Kemudian pada 12 Januari 2017, gempa terjadi dengan kekuatan lebih besar yakni 4,6 SR, di 74 Km Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 18 km. Pada 23 Januari 2017, giliran gempa bekuatan 5,1 SR menerjang.
Pusat gempa di 210 km sisi barat daya Kota Sukabumi dengan kedalaman 10 km. Disusul gempa berkekuatan 4,9 SR yang terjadi di penghujung Januari.
Penyebab rentetan gempa ini adanya pergerakan lempeng Indo-Australia yang menghunjam ke lempeng Eurasia.
Observer Geofisika Badan Metreologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Hairid Zulhi, mengimbau masyarakat tetap waspada.(ent)
0 komentar:
Post a Comment