Friday, 5 May 2017
Pembangunan Rumah Tapak Jokowi di Kota Depok Langgar Perda
DEPOK – Pembangunan rumah tapak yang digagas Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), di Kota Depok sepertinya akan terbentur masalah. Keladinya satu, yakni peraturan daerah (Perda) Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) yang ada di Depok.
Anggota Komisi A DPRD Kota Depok, Hamzah menyebutkan, pembangunan rumah murah di wilayah Depok dengan kisaran harga Rp141 juta per unit, melanggar Perda RTRW No1 tahun 2015 tentang RTRW dan Perda No2 tahun 2016 tenatang IMB, dalam perda tersebut minimal luasan kavling untuk di Depok minimum 120 meter persegi.
Perumahan tersebut, kata Hamza bakal berlokasi di Jalan Raya Citayam Payang Nomor 1, Depok dengan tipe paling kecil yakni tipe 72 meter persegi dan luas tanah 72 meter persegi.
“Pembangunan rumah murah yang digagas pemerintah pusat itu jelas melanggar karena bertentangan dengan aturan yang dimiliki Pemerintah Kota Depok,” katanya kepada Harian Radar Depok, (Pojoksatu.id Group), Rabu (03/05/2017).
Sumber : POJOKJABAR.com
Related Posts:
Waduh.... Pasar Leuwiliang di Ancam Akan di Bakar Oleh OTK BOGOR – Upaya Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga menata aset-aset miliknya, berbuah teror. Program mengatur pedagang kaki lima (PKL), dibalas orang tak dikenal (OTK) dengan ancaman pembakaran pasar. Pada akun facebo… Read More
Wow.. Sejumlah Siswa di Kabupaten Mendadak Jadi Wartawan BOGOR – Sejumlah siswa SMPN 2 Cibinong, Kabupaten Bogor, mendadak bertingkah layaknya wartawan, Senin (23/5/2016). Usut punya usut, mereka tergabung dalam kelompok ekstrakurikuler jurnalistik sekolah, dan sedang prakt… Read More
Mengenal H.R Rasuna Said BOGOR – Anda tahu jalan Rasuna Said di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan? Tapi tahukah Anda siapa Rasuna Said? Apa kontribusinya bagi Indonesia? Rasuna Said memiliki nama lengkap H. Rangkayo Rasuna Said yang terlah… Read More
Warga Bogor Ingat Jangan Maklum Dengan Pikun! BOGOR – Menjadi tua itu pasti, menua sehat itu adalah pilihan. Menjelang usia 60 tahun menjadi waktu yang rawan menjadi pelupa, terutama laki-laki, beranjak usia 80 tahun barulah perempuan wajib mengantisipasinya. Dr… Read More
Kadis DKP Bogor Jenguk Anak Buahnya, Satu Orang Patah Tulang BOGOR – Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Bogor, Pandji Ksyatriadi membenarkan jika anak buahnya mengalami kecelakaan di Tol Jagorawi KM 35, Rabu siang (24/05/2016). Namun demikian, kata Pandji,… Read More
0 komentar:
Post a Comment