BOGOR – Puluhan warga Ciluar dibuat khawatir. Sebab, pendistribusian beras miskin (raskin) di kelurahan tersebut belakangan ini terlambat.
Jatah yang sudah seharusnya warga terima pada pekan ini, belum juga diterima. Warga juga mengeluhkan masalah rumah tidak layak huni (RTLH) dan beasiswa anak sekolah.Ya, keluh-keluhan tersebut mengemuka dalam sesi dialog antara warga dengan walikota Selasa (14/02/2017).
Walikota Bogor Bima Arya menuturkan, semua permasalahan yang dihadapi warga Ciluar akan segera diselesaikan dan dikondisikan.
“Kalau memang masalah ini bisa ditangani secepatnya maka akan sesegera mungkin diselesaikan. Karena setiap kegiatan membutuhkan proses, dan nantinya akan terus saya pantau,” katanya.
Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Bogor, Erna Hernawati, yang hadir mendampingi walikota mengungkapkan, permasalahan ketiadaan raskin disebabkan adanya gangguan dalam penyalurannya.
Hal ini dialami pula oleh daerah lain.
“Nanti jika ada informasi akan langsung kami sampaikan ke kecamatan dan kelurahan,” bebernya.(ent)
Jatah yang sudah seharusnya warga terima pada pekan ini, belum juga diterima. Warga juga mengeluhkan masalah rumah tidak layak huni (RTLH) dan beasiswa anak sekolah.Ya, keluh-keluhan tersebut mengemuka dalam sesi dialog antara warga dengan walikota Selasa (14/02/2017).
Walikota Bogor Bima Arya menuturkan, semua permasalahan yang dihadapi warga Ciluar akan segera diselesaikan dan dikondisikan.
“Kalau memang masalah ini bisa ditangani secepatnya maka akan sesegera mungkin diselesaikan. Karena setiap kegiatan membutuhkan proses, dan nantinya akan terus saya pantau,” katanya.
Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Bogor, Erna Hernawati, yang hadir mendampingi walikota mengungkapkan, permasalahan ketiadaan raskin disebabkan adanya gangguan dalam penyalurannya.
Hal ini dialami pula oleh daerah lain.
“Nanti jika ada informasi akan langsung kami sampaikan ke kecamatan dan kelurahan,” bebernya.(ent)
0 komentar:
Post a Comment