BOGOR – Maut memang tidak ada yang tahu kapan datangnya. Seperti yang dialami oleh Alm Al Imarjonis (55) yang meninggal saat sedang tertidur lelap Minggu (5/2/2017).
Al Imarjonis merupakan warga Desa Sungai Kambut, kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Ia diketahui sedang melakukan itikaf di Masjid Jami Al-Istiqomah Kampung Setu RT 002/001, Desa Perigi Mekar, kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.
POJOKJABAR.com, BOGOR – Maut memang tidak ada yang tahu kapan datangnya. Seperti yang dialami oleh Alm Al Imarjonis (55) yang meninggal saat sedang tertidur lelap Minggu (5/2/2017).
Al Imarjonis merupakan warga Desa Sungai Kambut, kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Ia diketahui sedang melakukan itikaf di Masjid Jami Al-Istiqomah Kampung Setu RT 002/001, Desa Perigi Mekar, kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.
“Pada jenazah tidak ditemukan tanda kekerasan apapun. Korban diduga meninggal karena sakit,” kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus.
Korban datang ke Bogor bersama dengan sang istri Jumaini (55) dan beberapa orang yang juga menjadi rombongan jamaah tabligh. Kesepuluh orang tersebut terdiri dari tiga pasang suami istri dari Sumatera Barat, satu pasang dari Pekanbaru dan satu pasang dari Tanggerang dengan ketua rombongan Yusdi (55).
Pada hari Sabtu rombongan tersebut tiba di Masjid Istiqomah dan melaksanakan itikaf. Namun, saat korban dibangunkan tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB korban diketahui sudah tidak bernyawa.
“Menurut keterangan dari istri korban sejak keberangkatan korban sudah mengeluh sakit. Karena korban memiliki riwayat jantung,” ungkapnya.
Jenazah rencananya akan diberangkatkan ke kampung halamannya besok Senin (6/2/2017) menggunakan pesawat cargo yang sudah dipesan.(ent)
Al Imarjonis merupakan warga Desa Sungai Kambut, kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Ia diketahui sedang melakukan itikaf di Masjid Jami Al-Istiqomah Kampung Setu RT 002/001, Desa Perigi Mekar, kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.
POJOKJABAR.com, BOGOR – Maut memang tidak ada yang tahu kapan datangnya. Seperti yang dialami oleh Alm Al Imarjonis (55) yang meninggal saat sedang tertidur lelap Minggu (5/2/2017).
Al Imarjonis merupakan warga Desa Sungai Kambut, kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat. Ia diketahui sedang melakukan itikaf di Masjid Jami Al-Istiqomah Kampung Setu RT 002/001, Desa Perigi Mekar, kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.
“Pada jenazah tidak ditemukan tanda kekerasan apapun. Korban diduga meninggal karena sakit,” kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus.
Korban datang ke Bogor bersama dengan sang istri Jumaini (55) dan beberapa orang yang juga menjadi rombongan jamaah tabligh. Kesepuluh orang tersebut terdiri dari tiga pasang suami istri dari Sumatera Barat, satu pasang dari Pekanbaru dan satu pasang dari Tanggerang dengan ketua rombongan Yusdi (55).
Pada hari Sabtu rombongan tersebut tiba di Masjid Istiqomah dan melaksanakan itikaf. Namun, saat korban dibangunkan tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB korban diketahui sudah tidak bernyawa.
“Menurut keterangan dari istri korban sejak keberangkatan korban sudah mengeluh sakit. Karena korban memiliki riwayat jantung,” ungkapnya.
Jenazah rencananya akan diberangkatkan ke kampung halamannya besok Senin (6/2/2017) menggunakan pesawat cargo yang sudah dipesan.(ent)
0 komentar:
Post a Comment