BOGOR–RADAR BOGOR,Sejak ditetapkan sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bogor 2018-2023, Achmad Ru’yat–Zaenul Mutaqin tak pernah letih bersosialisasi. Calon nomor urut 1 ini bahkan mengaku tidak sama sekali merasa kelelahan. Justru, semakin semangat karena melihat respons dan antusias masyarakat terhadap paslon besutan PKS, PPP, dan Gerindra ini.
”Mudah-mudahan ini bisa menjadi energi dan menjadi bahan dalam pengambilan keputusan politik dan anggaran,” ujar Achmad Ru’yat saat berkampanye di Kecamatan Bogor Tengah, kemarin (27/3).
Karenanya, dia pun memiliki agenda apabila rakyat memberikan amanah kepadanya untuk memimpin Kota Bogor hingga lima tahun ke depan, akan langsung terjun ke masyarakat untuk mereview kembali agar masalah yang ada bisa diurai dan diatasi. Hasilnya, bisa menjadi bagan perencanaan dalam pengambilan keputusan politik dan kebijakan anggaran.
”Karena merekalah warga Kota Bogor sebagai tuan rumah yang harus berdaulat dalam pembangunan ini,” bebernya.
Ru’yat tak menginginkan apabila dalam proses pembangunan Kota Bogor hanya selera dari seorang pemimpin. Dirinya menginginkan pembangunan yang ada harus dikolaborasikan antarselera. Yakni selera masyarakat yang berdaulat, selera stakeholder serta selera pihak-pihak yang berkontribusi baik pemerintah provinsi maupun pusat.
”Sehingga Bogor menjadi kekuatan dikapitalisasi menjadi kota terbaik se-Indonesia dengan pemerintahan amanah dan masyarakat sejahtera,” pungkasnya.
sumber: radarbogor.id
0 komentar:
Post a Comment