Banner 1

Friday, 16 March 2018

Pelanggaran KDB masih Dua Persen


Komisi III DPRD Kabupaten Bo­gor tak menemukan pelanggaran saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Vimala Hill di Ke­camatan Megamendung, Kabupaten Bogor, kemarin (14/03). Sebanyak 40 persen koefisien da­sar bangunan (KDB) yang diduga melanggar, ternyata masih tersisa 2 persen.

Sekretaris Komisi III, Eko Syaeful Rahman me­ngatakan, adanya laporan terkait pembangunan di Vimala Hill, tentunya harus ditindaklanjuti. Sebagai fungsi pengawasan, pihaknya melakukan penelusuran dengan beberapa dinas terkait. Namun tak satu pun pelanggaran yang ditemukan.

”Kalau dulu ramai soal saluran air, ternyata dicek sudah tertata rapi,” kata Eko saat diwawancarai Radar Bogor di Vimala Hill beserta lima anggota lainnya, kemarin siang.

Saat ditanya soal fasos-fasum, Eko menambahkan, Vimala Hill tidak dikategorikan perumahan. Sehingga tidak ada kewajiban menyerahkan fasos-fasum seperti menyediakan lahan pemakaman dan jalan.

”Karena ini semacam tempat wisata dan vila-vila di sini tidak ada yang dijadikan rumah utama,” be­bernya. 

Namun begitu, Komisi III akan terus me­laksanakan fungsinya sebagai pengawasan pada Vimala Hill. Sebab, sampai saat ini pembangunan masih terus dilakukan.

Di tempat yang sama, anggota Komisi III lainnya Selamet Mulyadi mengakui jika pada sidak di Vimala Hill tidak ditemukan pelanggaran. Artinya, semua bangunan masih sesuai aturan.


Sumber : radarbogor.id

Related Posts:

  • Jaga Keamanan Kendaraan Pengunjung, Terapkan Sistem Parking Untuk menjaga keamanan kendaraan di RSUD Cileungsi, pengelola rumah sakit plat merah itu menerapkan pengelolaan parkiran dengan sistem teknologi parking. Hal itu diupayakan guna menjaga kenyamanan warga Kabupaten Bogor yan… Read More
  • Buru Bos Bandar Sabu Cileungsi Kawasan satelit Cileungsi menjadi salah satu pasar peredaran narkotika di Kabupaten Bogor. Berdeka­tan dengan Jakarta, Depok, dan Bekasi menjadikan Cileu­ngsi ladang empuk bagi para bandar narko­tika. Hal ini terbukti dari… Read More
  • Dana Desa Tunggu Perbup Keluar Memasuki bulan ketiga, pencairan dana desa (DD) mengalami hambatan.  Musababnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor belum menyelesaikan peraturan bupati (perbup) definitif tentang DD.Padahal, 416 desa  sangat m… Read More
  • Pengembang Nakal Abaikan Kewajiban Sejumlah pengembang perumahan mewah di Kota Bekasi diduga banyak yang nakal karena melupakan kewajiban mereka terkait hunian berimbang. Padahal, berdasarkan aturan yang ada, merujuk Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang… Read More
  • Rabu Bersih di Jalur Puncak Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) menggagas Rabu Bersih di kawasan Puncak dengan melaksanakan bebersih sampah, khususnya sampah plastik.Aksi ini bakal diikuti mayoritas pedagang oleh-oleh Puncak dimulai Rabu pagi sebag… Read More

0 komentar:

Post a Comment