Perkembangan teknologi memang tak bisa dihindari. Seperti semakin canggihnya jaringan untuk berkomunikasi. Kemajuan itu juga yang bisa membantu pemerintah memberikan informasi kepada publik, terutama soal cepat tanggap.
Konsep itu pula yang dicanangkan Pemerintah Kecamatan Megamendung. Selain CCTV lengkap di setiap sudut, kecamatan yang memiliki luas sekitar 6.230 hektare itu juga kini pemerintahnya tengah menggarap sistem video conference dengan 12 desa yang ada.
”Sistem ini nantinya akan saling berintegrasi antara kecamatan dan desa. Hal ini sebagai kebutuhan komunikasi yang lebih cepat. Dari mulai soal kebijakan, peraturan-peraturan, hingga informasi mengenai bencana,” beber Camat Megamendung Hadijana pada Radar Bogor, kemarin (13/3).
Sambung dia, setiap desa nantinya mengusulkan anggaran untuk kebutuhan sistem tersebut. Tentunya, kata Hadijana, hal tersebut memerlukan sosialisasi yang lebih lagi soal tata cara penggunaan hingga fungsi dari sistem.
”Kan nanti bisa pakai aplikasi Skype, atau aplikasi lainnya. Untuk realisasinya nanti setiap desa mengajukan untuk alat peserta sistem tersebut. Ini program yang sedang kami rencanakan,” kata Hadijana lagi.
Terlebih, topografi Kecamatan Mengamendung yang dinilai masih rawan bencana, sistem tersebut dikira perlu untuk kebutuhan informasi publik yang cepat. Dengan begitu, tindakan penanganan bencana akan semakin tertangani dengan baik.
”Ketika bencana ada di beberapa tempat, kita sudah bisa tahu data-data di lokasi lainnya. Ketika ingin membuat laporan pun akan lebih efisien. Ini yang diharapkan mampu dijalankan dengan baik di Kecamatan Megamendung,” tutupnya.
Sumber : radarbogor.id
0 komentar:
Post a Comment