Banner 1

Monday 26 March 2018

SHU Koperasi Karyawan Indocement Capai Rp10 M


Sebagai salah satu dari sepuluh koperasi terbaik di tingkat Jawa Barat, Koperasi Karyawan Indocement (KKI) menutup tahun 2017 dengan sisa hasil usaha (SHU) sebesar Rp10.652.418.094. Adapun aset 2017, yang kini dimiliki koperasi para karyawan PT Indocement Tunggal Pra­karsa itu, mencapai Rp508.470.192.580.

Demikian dipaparkan Mana­ger Keuangan dan Akunting KKI, Wendy Margana di sela-sela Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2018 KKI di aula Indo­cement, Citeureup, Kabupaten Bogor, Kamis (22/3).

Pada kesem­patan itu, sebanyak 243 orang ketua kelompok meng­hadiri rapat yang rutin digelar setahun sekali tersebut. Menurut Wendy, RAT KKI meng­­gunakan sistem per­wa­kilan, sehingga yang ikut hanya ratusan. Adapun anggota dari KKI sendiri mencapai 3.697 orang. Untuk anggota KKI aktif dalam kegiatan koperasi minimal satu tahun.

Selain membahas laporan pertanggungjawaban program kerja selama 2017, dalam RAT juga disampaikan laporan keuangan koperasi selama setahun itu.

“Tentunya, agar para anggota tahu kondisi koperasinya dan setelah disampaikan oleh per­wakilan dari kelompok-kelompok ya­ng hadir hari ini (kemarin, red),” terangnya. Wendy juga menyebutkan, dari laporan RAT juga dipaparkan nilai omzet yang saat ini dimiliki KKI.

“Omzet 2017 sendiri, berada pada angka Rp120.214.782.469,” tambahnya.

Koperasi yang diketuai R.M Monty Ario Bimo tersebut, kata Wendy, posisinya berada di urutan 40 secara nasional.

“Target dan harapan kami di tahun-tahun mendatang, KKI bisa menduduki posisi yang lebih baik lagi dari tingkat 40,” ujarnya.

Rapat anggota KKI ini se­makin meriah dengan adanya door­prize berupa empat unit motor, voucher belanja dan puluhan hadiah elektronik lainnya.

Para peserta rapat juga bisa melihat-lihat pa­meran yang diikuti mitra-mi­tra bisnis KKI. Adapun pe­ngurus baru yang terpilih, Hud­son Pasaribu meng­gantikan Chandra Melany Purnamasari dan Didin Jahidin.


Sumber : radarbogor.id

0 komentar:

Post a Comment