Tuesday, 13 March 2018
Home »
bogor raya
» Proyek Baitul Faizin Molor
Proyek Baitul Faizin Molor
Rapor merah ditorehkan Dinas Perumahan dan Pemukiman (PUPR) Kabupaten Bogor yang hingga kini tak kunjung merampungkan pembangunan dua proyek masjid raya, yakni Masjid Baitul Faizin dan Masjid Klapanunggal. Hanya masjid di Ciomas yang selesai dikerjakan.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor Yani Hasan menuturkan, hal itu disebabkan habisnya masa kerja kontraktor. Pihaknya kini sedang berkonsultasi dengan BPK.
”Bagaimana ini kalau secara aturan, dan BPK balik bertanya ke kami, apakah dengan putusan 50 hari memberikan manfaat kepada pemkab. Memang tanggung sih,” ujarnya.
Mengingat, kata Yani, sisa pengerjaan Masjid Baitul Faizin tinggal tiga persen, sedangkan Masjid Klapanunggal lima persen. Artinya, Pemkab Bogor diberikan keleluasaan untuk mendapatkan manfaat dari proyek tersebut.
”Dari BPK memberikan keleluasaan kepada kami. Mau diputus kontrak boleh, paling manfaatnya apa? Baitul Faizin nanti diteruskan tahap dua, berikut luarnya,” ungkapnya.
Sebelumnya, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Wawan Haikal geram dengan molornya pembangunan proyek masjid raya. Padahal, pembangunan masjid raya tersebut telah menelan anggaran puluhan miliar rupiah. Hal tersebut dinilai akibat perencanaan yang buruk. Selain itu, fungsi konsultan pengawas juga dirasa kurang optimal.
”Dinas sangat berperan dalam hal ini. Pembangunan bisa molor, tapi salat lima waktu tidak bisa ditunda. Itu warning untuk Dinas PUPR,’’ tegasnya.
Wawan juga menegaskan, kontraktor yang molor dalam mengerjakan proyek wajib diultimatum untuk tidak lagi terlibat dalam proyek Pemkab Bogor.
”Tidak hanya masjid, seluruh pengerjaan milik Pemkab Bogor yang molor tahun sekarang, (kontraktornya, red) jangan di-blacklist, tapi tidak boleh ikut serta pembangunan Kabupaten Bogor. Dan kalau ada yang ikut lagi, akan saya pertanyakan nanti, baik Dinas PUPR maupun unit lelang,’’ tuturnya.
Sumber : radarbogor.id
Related Posts:
Desa Jampang, Kecamatan Kemang Terus Kembangkan Kawasan Minapolitan Memiliki dua situ menjadi anugerah bagi warga Desa Jampang. Sebab, Situ Lengkong Barang seluas 9 hektare di RT 03/03, Kampung Jampangpulo dan Situ Cilala seluas 12 hektare di RT 06/06, Kampung Jampangponcol dimanfaatkan un… Read More
Siswi MTs Asnawiyah Lima Hari Menghilang Lima hari sudah, Deby Ardila (15) siswi MTs Asnawiyah, Bojongnangka, Gunungputri, menghilang. Anak perempuan asal Kampung Sanding, RT 12/06, Desa Bojongnangka, itu meninggalkan rumahnya sejak Kamis (22/3) lalu.“Sudah lima… Read More
409 KK tak Dapat Beras Pemerintah Desa Pondok Udik membagi-bagikan beras sejahtera (rastra) kepada 291 penerima di halaman kantor, kemarin (26/3).Kepala Desa Pondok Udik M. Sutisna menjelaskan, pembagian rastra ini merupakan tahap kedua untuk … Read More
Pejudi Koprok Kena Ontrog Polisi Jajaran Polsek Parungpanjang berhasil mengamankan dua pelaku tindak pidana perjudian, Minggu (25/3) pekan lalu. Pelaku berinisial MS alias Alex (42) warga Kampung Karehkel, Desa Pingku, dan UB (35) warga Kampung Ciparay… Read More
Bahas Berbagai Isu di Masjid Unsur Muspika Jasinga mengikuti salat Subuh berjamaah yang berlangsung di Masjid Attaqwa, Kampung Bojong Tengah RT 03/03, Desa Cikopomayak, Sabtu (24/3) pekan lalu. Hadir dalam kesempatan tersebut pimpinan MUI Jasinga,… Read More
0 komentar:
Post a Comment