Banner 1

Tuesday 16 February 2016

Hujan Tahun Ini Lebih Basah




BOGOR – Kondisi cuaca Bogor yang hampir setiap hari hujan, tampaknya, akan berlangsung lama. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dramaga Bogor memprediksi, hujan akan berlangsung hingga awal Maret.  

Hujan tahun ini juga lebih basah dibanding tahun lalu.Periode puncak hujan mulai awal Februari hingga awal Maret. Hujannya disertai petir dan guntur,” ujar Kepala BMKG Bogor Dedi Sucahyono kemarin (15/2).

Dikatakan, puncak hujan yang terjadi saat ini disebabkan angin barat yang sudah aktif dan semakin banyak. 
Hal ini mengakibatkan Indonesia bagian selatan yang merupakan daerah pertemuan massa udara basah dari barat dan utara, mengalami puncak musim hujan.

“Bertemunya di selatan ekuator. Sehingga memudahkan terbentuknya awan hujan. Hujan akan turun sepanjang hari mulai pagi, siang dan malam. 

Hujannya bervariasi, mulai ringan, sedang, dan lebat,” katanya lagi.
Dibanding tahun lalu, hujan tahun ini lebih basah.

 Sehingga, diharapkan kepada warga yang mendiami wilayah hulu sungai, untuk tetap waspada banjir dan longsor. Begitu juga dengan warga yang mendiami daerah aliran sungai (DAS) dan hilir sungai untuk waspada banjir. 

“Untuk hulu Sungai Ciliwung berada di Kecamatan Cisarua Puncak. Hulu Sungai Cisadane berada di lereng Gunung Pangrango. Begitu juga dengan hulu-hulu sungai lain di Kota Bogor, diharapkan warga yang tinggal di sana untuk tetap waspada,” jelasnya.

Diperkirakan, sesudah puncak hujan berakhir pada awal Maret, Kota Bogor akan tetap diguyur hujan dengan intensitas biasa dan ringan. Dan ini akan berlangsung hingga Mei. Dan masa ini disebut masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau. “Kemungkinan kemarau baru akan berlangsung pada Juni,” jelasnya. (ent)

0 komentar:

Post a Comment