BOGOR–RADAR BOGOR, Hujan deras yang mengguyur wilayah hulu Sungai Cisadane, membuat keruh air baku di IPA Dekeng milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor.
Hal itu, berdampak terhadap zona III dan IV. Diantaranya, Kecamatan Bogor Selatan, Bogor Barat, Bogor Utara, Bogor Tengah dan Tanah Sareal.
“Tingkat kekeruhan air baku di IPA Dekekng mencapai 1.674 NTU. Padahal, kondisi normal berada di 30 hingga 50 NTU,” ujar Asisten Manajer Humas PDAM Tirta Pakuan, Poppi Rustanti kepada Radar Bogor, kemarin (2/1).
Saat ini, kata Poppi, Departemen Produksi serta NRW dan Transdis sedang berupaya melakukan penanganan teknis. Sehingga, level di tiga reservoir tersebut bisa kembali pada kondisi ideal.
“Kami berharap kadar kekeruhan air baku Sungai Cisadane kembali pada kondisi normal agar proses pengolahan air baku di IPA Dekeng dan Cipaku dapat berjalan dengan semestinya,” harapnya.
Poppi mengimbau, masyarakat untuk menampung air saat masih mengalir. Hal itu, sebagai antisipasi ketiadaan air pada pagi hari. Jika terjadi hal demikian, Poppi meminta pelanggan untuk menghubungi kontak PDAM Tirta Pakuan.
“Atas nama manajemen, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini, apabila para pelanggan membutuhkan pasokan air melalui mobil tangki dapat menghubungi PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor di nomor (0251) 8324111 dan Whastapp 08111182123,” pungkasnya. (gal/c)
0 komentar:
Post a Comment