BOGOR – Jalan Raya Parungpanjang yang berbatasan
dengan Kota Tangerang Selatan ternyata masih rusak parah. Kondisi ini
membuat Pemkab Bogor harus lebih memperhatikan wilayah perbatasan
wilayah ujung Kabupaten Bogor bagian barat.
Tidak bisa dipungkiri, masalah infrastruktur jalan di Bumi Tegar
Beriman terus menjadi sorotan. Belum lama ini, warga Kecamatan Rumpin
berunjuk rasa akibat kerusakan jalan yang tak kunjung diperbaiki.
Salah satu warga Kampung Bolang, Desa Argapura, Kecamatan Cigudeg,
Deni Sanjaya (36) mengatakan, kondisi jalan yang berada di wilayah
barat harus lebih diperhatikan lagi. Sejumlah titik kerusakan sudah
tidak terkontrol akibat kendaraan proyek yang setiap hari melintas.
“Seharusnya ada pengawasan juga dari intansi terkait. Jangan sampai
kerusakan jalan terus menerus dan tidak ada perbaikan sama sekali. Kan
setiap wilayah ada UPT jalan. Salah satu tangan panjangnya instansi
terkait yang perlu turun lapangan,”ujarnya Minggu (07/08/2016).
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Haikal
Kurdi menjelaskan, perlunya peran serta dari pihak UPT jalan. Jika terus
mengandalkan Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kabupaten Bogor,
pengawasan takkan berjalan baik.
“Perlu ada orang lapangan yang memantau setiap hari. Jangan sampai
kejadian di Rumpin kembali terulang akibat jalan rusak,” tandasnya.(ent)
0 komentar:
Post a Comment