Dalam perburuannya menangkap si pelaku, Polda Jawa Barat telah berkoordinasi dengan Mabes Polri untuk meminta bantuan dari Biro Investigasi Federal Amerika Serikat alias FBI.
Kepada Radar Bogor, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan, FBI akan membantu jajarannya dalam mengidentifikasi wajah pelaku yang terekam kamera pengawas atau CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Jenderal polisi bintang dua ini menegaskan, FBI mempunyai alat digital khusus yang bisa memperjelas hasil rekaman CCTV.
“Kami sudah menyurati Mabes Polri agar bisa meminjam alat digital forensik milik FBI itu,” ujarnya, kemarin.
Warganet pun merespon rencana keterlibatan FBI ini. Mereka beraharap pelakunya segera tertangkap.
“Saluuttt, kejar terus pelaku nya smpe dapet. Biar dapet hukuman setimpal sm perbuatannya,” komentar akun @astrinjuliyanty.
“Ini pelindungnya mantul…sukar di tembus..hehhe..jadi beropini pelakunya bukan dari kalangan biasa saja…semoga cepat terpecahkan, “tambah @ismaildho.
“Anak belasan tahun lebih cerdas (cerdik) daripada dewasa. Karena dia tau cara berpikir sembunyikannya,” ucap @danianiel887.
Seperti diberitakan sebelumnya, Noven ditemukan warga di tangga gang dekat Masjid Raya, Jalan Riau, Kelurahan Baranangsiang, sekitar pukul 15.55 WIB, awal bulan lalu (8/1), dalam kondisi tewas bersimbah darah dengan pisau yang masih menancap di dada kirinya. (ysp)
0 komentar:
Post a Comment