TENJO-RADAR BOGOR, Aktivitas pembakaran aki meresahkan warga Kampung Lebak Kanibah RT 03/05 Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor. Pasalnya, dampaknya membuat kesehatan warga sekitar terganggu dan dikhawatirkan infeksi saluran pernapasan akut.
Data yang dihimpun Radar Bogor ada dua lubang yang disiapkan untuk pembakaran yang biasanya dilakukan sore hingga malam hari, dan kegiatan ini sudah berjalan selama dua bulan terakhir. Sempat tempat pembakaran aki tersebut ditutup aparat kepolisian namun kini kembali beraktivitas.
Camat Tenjo, Asnan mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti adanya informasi pembakaran aki tersebut. Dan secepatnya memerintahkan petugas untuk segera ke lokasi.
“Nanti kita akan tindak lanjuti berkoordinasi dengan Satpoll PP. Karena, selama ini belum ada laporan masuk perihal aktivitas aki tersebut,” jelasnya kepada wartawan koran ini, kemarin.
Hal senada dikatakan Kepala Desa Ciomas Rosid Anggada. Ia menuturkan bahwa aktivitas pembakaran aki dan ban sudah pernah ditutup sejak lama kalau memang kembali aktivitas lagi akan segera dicek kembali.
“Itu pemiliknya dua orang dan kita sudah menutupnya sudah lama, tapi jika ada laporan buka kembali berarti masih membandel dan secepatnya saya panggil lagi pemiliknya,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolsek Parungpanjang kompol Nurahim mengungkapkan, pihaknya belum mengetahui dan belum menerima laporan dari warga. Jika benar ada aktivitas pembakaran aki bakal segera menindak tegas dengan menutupnya.
“Nanti dari kanit reskrim akan menindak lanjuti, untuk menutup pembakaran aki, karena jelas mengganggu pernapasan,” pungkasnya.(nal/pkl2/c)
0 komentar:
Post a Comment