BOGOR – Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polresta Bogor Kota tidak main-main dalam mengungkap kasus pungli di Kota Hujan.
Baru tiga bulan dKasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Condro Sasongko menerangkan, pihaknya tetap terus fokus memberantas pungli melalui tim yang secara nasional diketuai oleh Komisaris Jenderal Dwi Priyatno tersebut.
“Meski dapat peringkat pertama, kami akan terus bekerja hingga Kota Bogor bersih dari pungli,” tegas Condro kepada Radar Bogor.
Berdasarkan data polresta, lebih dari 100 laporan pungli diterimanya sepanjang November 2016 hingga Januari 2017. Dari total laporan tersebut, sebanyak 32 kasus pungli telah ditangani.
Umumnya, kasus tersebut tersebar di setiap kecamatan Kota Bogor. Adapun lokasinya, mulai dari area Pasar Bogor, Lawangseketeng, kawasan Mal BTM, Jembatan Merah, Taman Kencana, Terminal Bubulak, dan sejumlah daerah lain.
Ia menjelaskan, umumnya, para pelaku pungli yang terjaring merupakan kaki tangan atau oknum dari salah satu SKPD. Sehingga, proses penyidikan terus dilakukan hingga menyasar ke beberapa elite di SKPD tersebut.ibentuk, sudah 32 kasus yang terungkap. Jumlah ini secara nasional paling tinggi.(ent)
Baru tiga bulan dKasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Condro Sasongko menerangkan, pihaknya tetap terus fokus memberantas pungli melalui tim yang secara nasional diketuai oleh Komisaris Jenderal Dwi Priyatno tersebut.
“Meski dapat peringkat pertama, kami akan terus bekerja hingga Kota Bogor bersih dari pungli,” tegas Condro kepada Radar Bogor.
Berdasarkan data polresta, lebih dari 100 laporan pungli diterimanya sepanjang November 2016 hingga Januari 2017. Dari total laporan tersebut, sebanyak 32 kasus pungli telah ditangani.
Umumnya, kasus tersebut tersebar di setiap kecamatan Kota Bogor. Adapun lokasinya, mulai dari area Pasar Bogor, Lawangseketeng, kawasan Mal BTM, Jembatan Merah, Taman Kencana, Terminal Bubulak, dan sejumlah daerah lain.
Ia menjelaskan, umumnya, para pelaku pungli yang terjaring merupakan kaki tangan atau oknum dari salah satu SKPD. Sehingga, proses penyidikan terus dilakukan hingga menyasar ke beberapa elite di SKPD tersebut.ibentuk, sudah 32 kasus yang terungkap. Jumlah ini secara nasional paling tinggi.(ent)
0 komentar:
Post a Comment