Banner 1

Monday, 18 September 2017

BPOM Investigasi Peredaran Obat PCC yang Bikin Pengguna Kayak Zombie, Diduga Ada Produk Lain Lebih Bahaya


BOGOR – Peristiwa memilukan yang menimpa masyarakat Indonesia atas penyalahgunaan obat ilegal PCC membuat pemerintah mengambil langkah cepat.

Salah satunya Badan Pengawas Obat dan Makan (BPOM) akan membentuk tim khusus di pada 4 Oktober 2017 mendatang.

Kepala BPOM Jabar Abdul Rohim menuturkan bahwa ada beberapa poin yang disampaikan oleh BPOM RI, di antaranya kasus tersebut sedang ditangani oleh kepolisian untuk mengungkapkan pelaku peradaraan obat.

“Dan kita juga (BPOM, RI) sudah menerjunkan tim untuk investigasi apakah ada produk lain yang sudah dikonsumsi korban,” ujarnya saat dihubungi Publik Bogor, (15/09/2017).

Tidak hanya aspek pelaku, saat ini sudah diumumkan pula hasil lab PCC dinyatakan positif mengandung Karisoprodol (jenis obat keras) yang mengakibatkan dampaknya lebih besar dari efek terapinya.

“Jenis Karisoprodol sudah dilarang tahun 2013, ” terangnya

Di samping itu, kata Rohim sapaan akrabnya, efek terhadap pengguna memang diantaranya bisa menambah percaya diri, penambah stamina, dan bahkan sering dipakai sebagai obat kuat bagi pekerja seks komersial (obat kuat).

“Saat ini BPOM RI sudah berkomitmen untuk memerangi obat ilegal dengan membentuk tim aksi nasional pemberantasan penyalahgunaan obat yang bukan hanya penindakan, melainkan pencegahan,” tutupnya.

Related Posts:

0 komentar:

Post a Comment