BOGOR–Kabar gagalnya lelang proyek revitalisasi Masjid Agung, rupanya, menjadi pukulan telak bagi para jamaahnya. Pasalnya, lantai 2 gedung Blok F Pasar Kebon Kembang yang dijadikan tempat ibadah sementaranya pun tak lama lagi akan direvitalisasi.Untuk itu, para jamaah sedianya akan menyurati Wali Kota Bogor Bima Arya, meminta agar menunda revitalisasi Blok F.
Dalam suratnya, koordinator jamaah Masjid Agung Pasar Kebon Kembang, H Syafik, meminta agar Pemkot Bogor tidak membongkar terlebih dahulu tempat bekas perbelanjaan Borobudur itu. “Selama proses pembangunan Masjid Agung belum selesai dan belum layak untuk kami tempati,” tulisnya.
Ia meminta agar para jamaah tetap diperbolehkan memfungsikan tempat yang kini rutin dijadikan tempat beribadah sebelum pembangunan Masjid Agung rampung. “Mengizinkan kami untuk tetap memfungsikan lantai 2 Blok F (bekas gedung perbelanjaan Borobudur) sebagai tempat peribadatan, silaturahmi, amar makruf nahi munkar, dan penyelenggaraan syiar Islam, sebagaimana fungsi Masjid Agung Pasar kebon Kembang,” paparnya.
Permintaannya itu dilatarbelakangi atas kepentingan warga sekitar dan para pedagang untuk tetap menunaikan ibadah. Tempat tersebut juga kerap kali digunakan sebagai lokasi silaturahmi seperti fungsi Masjid Agung sebelum dimulai tahap revitalisasi. “Masjid Agung adalah pusat peribadatan masyarakat sekitar Pasar Kebon Kembang, pedagang, musafir, dan beberapa pekerja yang ada di sekitar pasar.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini sejak didirikan sudah kami fungsikan sebagai tempat amar makruf nahi munkar, tempat silaturahmi, sekaligus tempat menyemarakkan syiar Islam,” ungkap Syafik.
Tempat yang cukup luas itu juga biasa digunakan sebagai tempat salat Jumat, karena kapasitasnya cukup untuk menampung kurang lebih 1.500 orang. Setelah surat tersebut ditandatangani oleh ratusan jamaah yang tergabung dari warga sekitar, pedagang, tukang parkir, dan lain-lain, maka segera dikirimkan kepada wali kota.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, Boris Darusman, keukeuh ingin melelang ulang proyek revitalisasi Masjid Agung. Ia menganggap masih ada waktu untuk mengerjakan bangunan masjid meski tidak sampai sempurna.
“Pejabat pembuat komitmen (PPK) dengan manajemen konstruksi (MK) sudah sepakat untuk memutuskan lelang ulang. Masih ada waktu, untuk penguatan struktur dan lantai, agar bisa digunakan oleh jamaah nantinya. Jadi, bisa dipakai salat berjamaah,” jelasnya.(rp1/c)
Thursday, 28 September 2017
Home »
» Jamaah Masjid Agung Surati Wali Kota
Jamaah Masjid Agung Surati Wali Kota
Related Posts:
Dibidik Tiga Parpol, Sandiaga Uno Paling Berpeluang Jadi Ketua Umum PAN JAKARTA-RADAR BOGOR, Tiga partai politik (Parpol), tengah membidik Sandiaga Salahudin Uno. Hal itu diakui sendiri mantan calon wakil presiden yang berpasangan dengan Prabowo Subianto beberapa waktu lalu. Ucapan San… Read More
HHM Undang Dokter EMC Bahas Olahraga Lari dari Kacamata Kesehatan di GBK Senayan JAKARTA – RADAR BOGOR, Untuk kali ke tujuh, panitia Highlands Half Marathon (HHM) menggelar pra event. Pra event digelar dalam bentuk Diskusi bertemakan “Siapa Bilang Olahraga Lari Berbahaya?” dengan narasumb… Read More
Amien Rais: PAN Tidak Ikut Dalam Kabinet Jokow-Ma’ruf Amin JAKARTA-RADAR BOGOR, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais nampak bersemangat saat berpidato di Milad Ke-21 PAN yang digelar, Jumat (23/8/2019) hari ini. Milad ini diusung dengan tema ‘Bergerak… Read More
Dapat Bisikan Zulhas, Amien Rais: PAN Tetap jadi Oposisi JAKARTA-RADAR BOGOR,Partai Amanat Nasional (PAN) memutuskan untuk tidak bergabung ke dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf periode 2019-2024. Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais mengatakan, sudah mendapatkan informasi dari… Read More
Hapus Jabatan Sekjen PKB, Lukman Edy Puji Langkah Cak Imin JAKARTA-RADAR BOGOR,Calon Perseorangan Gugat Syarat Dukungan Minimal di Pilkada Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy alias LE, memuji rencana Ketua Umumnya Abdul Muhaimin Iskandar menghilangkan posisi sek… Read More
0 komentar:
Post a Comment