CILEUNGSI – RADAR BOGOR, Kawasan Timur Kabupaten Bogor rawan kebakaran. Betapa tidak, selama sepekan kemarin, ada sekitar empat peristiwa kebakaran yang menghanguskan bangunan di kawasan itu.
Pemadam Kebakaran sektor Cileungsi mendata ada dua kebakaran di waktu dan lokasi yang berbeda pada awal pekan kemarin.
Sementara dua sisanya terjadi bersamaan pada akhir pekan kemarin, dengan lokasi yang berbeda, diantaranya Desa Kembang Kuning, Desa Klapanunggal, Desa Wanaherang, dan Desa Tlajungudik.
Komandan Regu (Danru) Damkar Sektor Cileungsi, Sulaeman mengatakan, dalam sepekan terakhir kebakaran terjadi berjumlah empat kali. Kebakaran di Desa Wanaherang, Kecamatan Gunungputri terjadi diduga akibat sisa puntung rokok yang dibuang ke puluhan tumpukan falet.
Sebelumnya, kata Sulaeman, kebakaran terjadi di Kampung Narogong, Desa Kembangkuning, Kecamatan Klapanunggal. Api besar menghanguskan lapak rongsok milik warga sekitar.
Dia menyebutkan, penyebabnya diduga akibat pembakaran sampah, Sabtu (20/07).
Setelah itu, kebakaran terjadi pada Kamis (25/07). Api menghanguskan PT Korin Metal yang berlokasi di Jalan Raya Narogong, KM26,5, Klapanunggal.
Kemudian dalam sehari ditambah dengan dua kebakaran, Minggu (28/07), dengandi waktu yang berbeda. Pertama, pada pukul 12.30 WIB dan kedua pada pukul 19.30 WIB. Sejumlah petugas pemadam kebakaran pun dibuat kerepotan selama akhir pekan kemarin.
Hal senada juga diuraikan sama oleh Staff Pelaksana Bidang Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Bogor, Burhansyah. Dia mengatakan, cuaca panas akibat kemarau jadi salah satu penyulut kebakaran.
Meski begigtu, dia lega karena tidak ada korban jiwa dalam semua rentetan peristiwa kebakaran.
“Kemarin itu menang karena kebocoran mesin. Selebihnya yang saat ini paling sering itu ya ilalang kering,” kata Burhansyah.(cr1)
0 komentar:
Post a Comment